Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten Media Partner
Orang Tua Tunaikan Ibadah Haji, Anak Calhaj Tidak Rela Melepas
12 Juli 2019 11:48 WIB
![Fahdito Kaffa(8) saat menangis melepas kedua orangtuanya ibadah haji, Jumat(12/7) | Rafika Restiningtias/ Lampung Geh](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1562906745/hskmzzqerro9vgcyiok5.jpg)
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Keberangkatan calon haji kloter 9 atau perdana untuk calon haji kota Bandar Lampung diwarnai isak tangis keluarga yang ditinggal, Jumat (12/7), Asrama Haji Lampung.
ADVERTISEMENT
Keberangkatan calon haji kota Bandar Lampung dijadwalkan hari ini pukul 22.00 WIB menuju Cengkareng yang selanjutnya akan diberangkatkan ke Madinah, sebelum keberangkatan nanti malam keluarga calon haji telah ramai mengantar mulai dari pagi hari, yang selanjutnya calon haji akan menjalani serangkaian pemeriksaan perlengkapan.
Salah satu anak dari calon haji yang akan berangkat Fahdito Kaffa (8) menangis tak rela ditinggalkan oleh kedua orang tuanya. Siswanto, selaku orang tua Fahdito mengungkapkan selalu memberikan pengertian kepada anaknya karena ditinggal untuk ibadah cukup lama.
"Kita harus kuat sabar meninggalkan anak-anak karena ini kewajiban orang islam dan berat memang untuk anak-anak ditinggal orang tua selama sekitar 42 hari rasa haru itu pasti mengawali perpisahan ini, apalagi anak-anak masih kecil untuk ditinggal dalam waktu yang cukup lama," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Ia mengungkapkan selalu memberikan pendekatan kepada anak-anaknya agar tetap sabar dan mendoakan orang tuanya saat ibadah suci di tanah suci.
"Yang paling kecil umur 11 bulan kami tinggal jadi kami titipkan dengan keluarga terdekat, harapannya keluarga segera menyusul dan keluarga yang ditinggal tetap sabar," ungkapnya. (*)
---
Laporan reporter Lampung Geh Rafika Restiningtias
Editor : Asa Nirwana