Pelaku Bullying Kakek di Lampung Berhasil Diamankan Pihak Kepolisian

Keempat pelaku saat dalam proses pemeriksaan oleh pihak kepolisian | Foto: Ist

Lampung Geh, Pringsewu - Akhirnya pelaku bullying Kakek Hamdan yang sempat viral di media sosial beberapa hari yang lalu berhasil diamankan Polsek Pardasuka pada Rabu (14/8).

Polsek Pardasuka Polres Tanggamus berhasil mengamankan 4 orang pemuda pelaku bullying Kakek Hamdan seorang tunawisma di Pekon Rantau Tijang, Kecamatan Pardasuka, Pringsewu.

Empat orang pelaku masing-masing berinisial AS (17), A (16), D (31), dan HS (19) yang merupakan warga Pekon Rantau Tijang, Kecamatan Pardasuka.

Setelah ditangkap, para pelaku langsung meminta maaf kepada Kakek Hamdan di depan Kapolsek Pardasuka, Camat Pardasuka, Penanggung Jawab Kepala Pekon Rantau Tijang, dan pihak keluarga Kakek Hamdan.

Pelaku bullying saat meminta maaf kepada Kakek Hamdan | Foto: Ist

Di depan petugas keempat pelaku menyesali atas perbuatannya yang tidak pantas dilakukan kepada orang yang lebih tua. Keempat pelaku saat ini masih dalam pemeriksaan intensif di Mapolsek Pardasuka.

Kapolsek Pardasuka, AKP Martono menuturkan setelah keluarga korban membuat laporan ke pihak kepolisian, pihak kepolisian langsung sigap menginvestigasi pelaku.

"Keempat orang ini mempunyai peran masing-masing tersangka AS menarik-narik (perundungan) korban, A dan D dalam video menertawakan, dan HS pelaku yang merekam sehingga viral di media sosial," ungkap AKP Martono mewakili Plh. Kapolres Tanggamus AKBP Joko Bintoro.

Menurutnya, ada 6 pemuda yang berada di lokasi kejadian, namun 2 di antaranya hanya menonton kejadian tersebut tidak melakukan persekusi terhadap Kakek Hamdan.

Sebelum pelaku ditangkap, pihak kepolisian mendalami kasus tersebut dengan menemui beberapa saksi untuk mengorek keterangan terkait kejadian tersebut , berdasarkan keterangan saksi, aksi bullying tersebut terjadi lantaran AS mempermainkan Kakek Hamdan dengan mengambil baju milik Kakek Hamdan yang berada di gardu tempat beliau tidur.

Keempat pelaku bullying kakek Hamdan saat diamankan pihak kepolisian Polsek Pardasuka | Foto: Ist

Berdasarkan keterangan saksi mata, Kakek Hamdan merasa geram dengan perlakuan pemuda tersebut, Kakek Hamdan mencoba melempar batu kepada pelaku. Namun pelaku HS menarik sarung Kakek Hamdan dan akhirnya batu tersebut jatuh.

Lantaran marah Kakek Hamdan mengambil batu lainnya dan mencoba melempar ke pelaku berinisial AS, namun si pelaku berlari menjauhi Kakek Hamdan.

Sementara itu, terkait suara "lempar batunya" di dalam video menurut saksi itu merupakan perintah kepada Kakek Hamdan agar melempar batu ke pelaku AS.

"Keempat pelaku sudah menemui Kakek Hamdan dan meminta maaf, kami ingatkan juga kepada masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi," tutur AKP Martono.

Selain itu, Ketua Karang Taruna Citra Abhinaya, Ridho Dinata mengungkapkan dirinya sangat bersyukur atas tertangkapnya pelaku ini serta dapat menjadi pelajaran agar tidak terjadi lagi di kemudian hari.

"Tentu saya bersyukur atas tertangkapnya terduga pelaku perundungan, ini jadi pelajaran untuk kita semua supaya menghormati orang yang lebih tua," ungkapnya saat dihubungi Lampung Geh, Kamis(15/8).

----

Laporan reporter Lampung Geh Rafika Restiningtias Editor : M Adita Putra