Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.1
Konten Media Partner
Pemprov Lampung soal Poster Gubernur Menyambut Perantau yang Mudik: Hoaks
4 April 2020 14:36 WIB
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Beredar di media sosial (medsos), poster imbauan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bertuliskan dengan bahagia menerima kedatangan para perantau asal Lampung, Sabtu (4/4).
ADVERTISEMENT
Dalam poster tersebut tampak Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, mengenakan pakaian Korpri lengkap dengan topi, selain itu juga terdapat logo Provinsi Lampung di bagian kiri atas. Adapun bunyi tulisan imbauan yaitu "Tabik pun, kami atas nama keluarga besar Lampung menerima dengan bahagia keluarga kami yang saat ini masih ada di perantauan. Dengan syarat mengikuti prosedur ditiap pos2 pengawasan BPBN Lampung," pada kolom pertama.
Kemudian pada kolom kedua di bawahnya bertuliskan, "Dengan ini kami memberi waktu kepada keluarga besar kami yang masih diperantauan...hingga hari Kamis Tgl 7 April 2020. Kami menutup akses masuk gerbang Bakauheni, dan akan membuka kembali pada hari Jumat tgl 29 Mei 2020," tulisnya.
Imbauan di poster tersebut langsung dibantah pihak Pemprov Lampung melalui akun Instagram @pemprov.lampung dengan caption "Berita atau info tsb adalah HOAX.. ada oknum tidak bertanggungjawab yang telah mengubah himbauan Gubernur Lampung untuk sementara waktu tidak pulang kampung untuk antisipasi penyebaran virus corona."
ADVERTISEMENT
Kemudian bantahan yang sama juga terdapat di akun Instagram @pemprovlampung_ dengan caption "Gambar bertuliskan menerima dengan bahagia keluarga kami dari perantauan adalah HOAX," bantahnya melalui deskripsi postingan Instagram tersebut.
Poster imbauan tersebut diduga telah diedit oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Dalam postingannya, akun Instagram @pemprovlampung_ juga menunjukkan poster imbauan Gubernur Lampung yang asli. Di mana isi imbauan tersebut adalah kolom pertama ditulis dalam Bahasa Lampung dan di kolom kedua dengan Bahasa Indonesia berbunyi "Seluruh warga Lampung perantauan yang ada di perantauan dimanapun berada, jangan pulang dulu sementara ini. Tahan dulu sampai kondisi memungkinkan. Kasihan dengan keluarga dan warga Lampung yang ada di Lampung, juga untuk warga Lampung yang ada di Lampung tunda dulu pergi ke luar kota atau luar provinsi. Pemerintah butuh dukungan dari semua masyarakat untuk mengatasi wabah COVID-19 ini. Mohon untuk didoakan," tulisnya.
ADVERTISEMENT
Maka dapat dipastikan bahwa pernyataan dalam poster bahwa pemerintah provinsi menerima dengam bahagia warga yang ada di perantauan dan mempersilakan segera pulang adalah hoaks.
Selain itu, pada Jumat 3 April 2020, saat mengadakan video conference dengan pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Lampung, Gubernur pun mengimbau warga Lampung agar tidak mudik atau bepergian ke luar Provinsi Lampung. (*)
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!