Pengelola Pantai Rio By The Beach, Lampung Dampingi Korban Tenggelam

Pengelola Pantai Rio by The Beach saat menyambangi rumah korban tenggelam saat berenang di Pantai Rio by The Beach. | Foto: Dok Istimewa

Lampung Geh, Lampung Selatan - Pengelola Pantai Rio by The Beach, Lampung Selatan sebut telah memfasilitasi keluarga korban tenggelam saat berenang, pada Sabtu (29/6) lalu.

Hal tersebut diungkapkan oleh owner Pantai Rio by The Beach, Rio Wibowo atau biasa dikenal dengan Rio Motret kepada Lampung Geh, Rabu (3/7).

"Kemaren kita dari pihak pengelola termasuk aku ikut datang ke rumah duka, ikut mengantarkan korban ke Tulang Bawang, sampai dengan proses pemakaman," katanya.

Rio mengungkapkan terkait peristiwa tenggelamnya korban Dika saat berenang di Pantai Rio by The Beach, pihak keluarga korban telah menerima dengan ikhlas.

"Semuanya diselesaikan secara kekeluargaan, keluarga juga menganggap ini sebagai musibah, menerima dengan ikhlas, kalo ini musibah kecelakaan," ucapnya.

Menurut Rio, pasca kejadian tersebut, pihaknya langsung bergerak cepat untuk melakukan pencarian. Bahkan, pihaknya juga sampai memanggil relawan dari Jakarta untuk membantu menyelam mencari korban.

"Selama keluarga ada di Pantai kita, kita memfasilitasi mereka. Selama pencarian ini kita dari pihak pengelola pun effortnya sangat besar, sampai kita minta relawan dari Jakarta untuk datang buat menyelam mencari korban," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Rio, pihaknya juga terus berkolaborasi dengan instansi terkait untuk mencari korban.

"Basarnas juga kerjanya sangat baik, selama pencarian, semua berkolaborasi, karyawan kita, Basarnas, Damkar, relawan semua berkolaborasi untuk mencari korban," ucapnya.

Disinggung perihal pengamanan di lokasi Pantai, Rio mengaku telah meletakkan bendera dan imbauan lokasi yang boleh dan tidak boleh berenang.

"Di Pantai itu sudah menaruh bendera boleh berenang dan tidak boleh berenang, himbauan untuk dilarang berenang juga, kita juga telah memberikan garis batas berenang di laut itu agar tidak keluar dari garis batas berenang," tuturnya.

Lanjut Rio, pasca kejadian tersebut pihaknya langsung melakukan evaluasi seperti pengamanan dan aspek lainnya.

"Kita akan memperbaiki semuanya, termasuk menara pantau. Dengan adanya kejadian seperti ini kita akan memperbaiki lagi semua pengamanan akan kita tingkatkan lagi dari segala aspek," ujarnya.

"Sehingga ini jadi kejadian yang pertama dan terakhir di Pantai kita. Ke depannya kita akan antisipasi lagi jangan sampai terjadi kecelakaan lagi," pungkasnya. (Yul/Put)