Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Pengiriman 11 Kg Ganja lewat Ekspedisi Berhasil Digagalkan di Bakauheni, Lampung
21 November 2024 21:14 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Selatan - Pengiriman narkoba jenis ganja seberat 11 kilogram melalui jalur ekspedisi berhasil digagalkan Polisi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung.
ADVERTISEMENT
KSKP Bakauheni, AKP Firman Widyaputra mengatakan pengiriman paket narkoba itu berhasil terungkap berawal petugas melakukan pemeriksaan terhadap truk box ekspedisi dengan nomor polisi B 9240 FXV yang dikemudikan E (49).
Saat dilakukan pemeriksaan, petugas menemukan sebuah paket mencurigakan berupa kardus yang dilapisi karung biru.
"Setelah kardus itu dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan ditemukan isi paket berupa 11 paket narkoba jenis ganja," katanya.
Lanjut Firman, pihaknya pun langsung melakukan pengembangan, berkoordinasi dengan jasa ekspedisi untuk melacak penerima paket di Tambora, Jakarta Barat.
"Pada Rabu, 20 November 2024, tim berhasil mengidentifikasi seorang pria berinisial FP (24) yang datang untuk mengambil paket di alamat tujuan," ungkapnya.
Firman menuturkan, petugas pun langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku. Berdasarkan interogasi awal, pelaku FP mengaku diperintahkan oleh seseorang berinisial A alias Kakek, untuk mengambil paket tersebut.
ADVERTISEMENT
"Barang bukti yang berhasil diamankan berupa 11 paket ganja, kardus, dan satu unit iPhone 11 telah diamankan. Terhadap seseorang berinisial A alias Kakek masih kami cari keberadaannya," ujarnya.
Saat ini, FP ditahan di Polres Lampung Selatan untuk penyelidikan lebih lanjut. Terhadap pelaku dijerat Pasal 111 ayat (2) dan Pasal 114 ayat (2) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup.
Dalam kesempatan yang sama, Firman menegaskan pihaknya akan terus memperketat pengawasan di kawasan pelabuhan sebagai pintu gerbang strategis.
“Kami terus melakukan pemeriksaan ketat untuk memutus rantai peredaran narkoba, khususnya yang melibatkan jalur logistik di Pelabuhan Bakauheni," pungkasnya. (Yul/Put)