Konten Media Partner

Pernyataan Sikap, Dema Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung Desak Rektor

3 Februari 2024 22:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pernyataan Sikap Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Syariah, di depan gedung Rektorat UIN Raden Intan Lampung. | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Pernyataan Sikap Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Syariah, di depan gedung Rektorat UIN Raden Intan Lampung. | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Bandar Lampung - Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Syariah menyampaikan pernyataan sikap di depan gedung Rektorat UIN Raden Intan Lampung.
ADVERTISEMENT
Mereka mendesak agar Rektor segera menginstruksikan seluruh civitas akademik UIN Raden Intan Lampung untuk menyatakan sikap sebagaimana yang telah dilakukan kampus besar seperti, UGM, UI, UII, UNHAS dll.
Pernyataan Sikap yang disampaikan DEMA Fakultas Syari'ah mencakup beberapa poin.
Pertama, mengingatkan kepada presiden Joko Widodo, pejabat negara, aparatur hukum dan aktor politik yang berada di kabinet presiden, untuk tetap berada pada koridor demokrasi serta mengedepankan nilai-nilai kerakyatan dan keadilan sosial.
Kedua, mendesak Rektor UIN Raden Intan Lampung untuk menginstruksikan kepada jajaran civitas akademik agar menyatakan sikap sebagaimana yang telah di lakukan oleh kampus besar lain seperti UI,UGM,UII,UNHAS dll, terkait Krisis demokrasi yang terjadi di Indonesia.
Ketiga, jika dalam waktu 2 x 24 jam tuntutan ini tidak diindahkan pihak kampus UIN Raden Intan Lampung maka kami akan melakukan konsolidasi aksi yang lebih besar.
ADVERTISEMENT
Rizkbar Irfat Maulana, ketua DEMA Fakultas Syariah menyampaikan bahwa pernyataan sikap tersebut dilakukan karena melihat sistem demokrasi yang mengalami degradasi.
"Pernyataan sikap ini dilakukan karena kita melihat sistem demokrasi di Indonesia hari ini mengalami degradasi yang sangat luar biasa" ungkap Rizkabar kepada Lampung Geh (3/2)
Menurutnya, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo telah menggunakan instrumen Negara untuk keberpihakan kelompoknya sendiri.
"Maka dari itu kami merasa perlu untuk mengingatkan seluruh civitas akademik kampus kami, UIN Raden Intan Lampung untuk segera menyatakan sikap," lanjut Rizkbar
"Apabila pernyataan sikap dari kami ini tidak diindahkan maka kami akan melakukan konsolidasi aksi yang lebih besar, " tutupnya (Cha/Put)