Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten Media Partner
Polisi Akui Kendala dalam Mengungkap Kasus Pembunuhan Riyas di Lampung Timur
4 Desember 2024 20:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Polisi akui mengalami kendala dalam mengungkap kasus pembunuhan yang dialami Riyas Nuraini pada Juli 2024 lalu, Rabu (4/12).
ADVERTISEMENT
Hal tersebut diungkapkan oleh Dirreskrimum Polda Lampung, Kombes Pol Pahala Simanjuntak kepada Lampung Geh.
"Memang kami sampaikan bahwa kami mengalami kendala dalam hal minimnya bukti bukti ataupun petunjuk petunjuk yang bisa kami dapatkan terkait dengan kejadian itu," katanya.
Pahala mengatakan pihaknya telah menelusuri CCTV disekitar lokasi kejadian untuk mengumpulkan barang bukti guna mengungkap kasus tersebut.
"Kami juga sudah menelusuri cctv di sekitar, kita sudah mencari tapi memang lokasi ditemukan di kebun jagung itu tidak ada cctv yang bisa mengarah pada saat korban melintas atau pada saat si korban dibawa ke sana," ucapnya.
"Yang jelas kalo kita melihat dari hasil olah TKP kejadian itu tidak di satu tempat, dalam artian bukanlah kejadian itu dilakukan di lokasi ditemukan, ini yang sampai sekarang kita terus melakukan pendalaman, dimana sebenarnya kejadian ini dilakukan, eksekusi kepada si korban ini yang masih terus dilakukan pendalaman," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, menurut Pahala, dalam kasus pembunuhan Riyas, Polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap 62 saksi terkait kasus tersebut.
"Poses penyelidikan masih terus berjalan hingga saat ini dan upaya upaya yang sudah dilaksanakan oleh Satreskrim Polres Lampung Timur yang dibackup Polda itu sudah melakukan pemeriksaan terhadap 62 saksi juga melakukan pendalaman terkait dengan bukti bukti petunjuk yang ada di lokasi ditemukannya mayat itu," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pendalaman dengan membawa sample yang ditemukan di lokasi kejadian.
"Kita lakukan pendalaman bahkan kita juga sudah membawa sample yang ditemukan di tempat kejadian ke laboratorium forensik untuk dilakukan pemeriksaan DNA nya,"pungkasnya. (Yul/Put)