Konten Media Partner

Puluhan Tahun Tak Diperbaiki, Warga Lampung Selatan Inisiatif Timbun Jalan Rusak

18 Mei 2024 11:38 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi jalan rusak dan bebatuan di Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan | Foto : Almuhtarom / Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi jalan rusak dan bebatuan di Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan | Foto : Almuhtarom / Lampung Geh
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Lampung Selatan - Warga Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan berinisiatif menimbun jalan lokal primer karena tak kunjung dapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, masyarakat di sana sudah lelah dengan kondisi jalan yang begitu rusak ditambah seringkali terjadinya kecelakaan saat pengendara melintasi jalan penghubung antar Desa Kertosari dan Wawasan.
Seperti diterangkan oleh Apri (27) salah satu warga Kertosari yang menceritakan kondisi jalanan didesanya yang sudah 21 tahun rusak dan berlubang.
"Jalan ini kalo dulu lebih parah, kalau sekarang agak lumayan mending karena inisiatif swadaya masyarakat menimbun jalan dengan bebatuan, agar menghindari terjadinya kecelakaan," ujarnya pada Lampung Geh Jumat (17/5) lalu.
Masih warga Desa Kertosari, menurut Sukirno (50) akses jalan tersebut penting dikarenakan jalan satu-satunya masyarakat setempat untuk melintas.
"Makanya saya berharap kalau bisa secepatnya jalan ini diperbaiki, kasihan kalau anak-anak sekolah pas musim hujan kan susah," tukasnya.
ADVERTISEMENT
Diketahui jalan tersebut menghubungkan antar Desa Kertosari dan Wawasan, yang artinya jalan tersebut merupakan wewenang dari Pemerintah Kabupaten Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan. (Al/Put)