Konten Media Partner

Resahkan Pengguna Jalan, Polisi Amankan Ratusan Motor Balap Liar di Lampung

17 Maret 2024 9:13 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Lampung Selatan ketika mengamankan para pelaku balap liar | Foto: Dok. Humas Polres Lamsel
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Lampung Selatan ketika mengamankan para pelaku balap liar | Foto: Dok. Humas Polres Lamsel
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Selatan - Meresahkan pengendara lain, ratusan motor balap liar diamankan oleh polres Lampung Selatan saat melakukan razia di Jalan Raya Desa Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, pada Sabtu (16/3).
ADVERTISEMENT
Pembubaran balap liar itu dilakukan oleh Polda Lampung yang bekerja sama dengan Polres Lampung Selatan dan Polsek serta Koramil Tanjung Bintang.
Dalam razia itu, polisi berhasil menjaring sebanyak 120 sepeda motor dengan berbagai merek disinyalir akan melakukan trek-trekan yang melanggar peraturan lalu lintas.
Polisi mengamankan sejumlah sepeda motor yang terlibat balap liar | Foto: Dok. Humas Polres Lamsel
Kapolres Lamsel, AKBP Yusriandi Yusrin menjelaskan, kegiatan penertiban ini dilakukan bekerja sama dengan Ditlantas dan Ditsamapta Polda Lampung.
"Kami dari Polres Lampung Selatan bekerja sama dengan Dit Lantas dan Dit Samapta Polda Lampung melaksanakan penertiban balap liar," ujar Kapolres Lampung Selatan, kepada Lampung Geh.
Yusriandi melanjutkan, dalam kegiatan razia itu kepolisian menjaring pelanggar-pelanggar lalu lintas yang ada di jalan raya di Desa Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang.
ADVERTISEMENT
"Kita tertibkan kurang lebih ada 120 sepeda motor yang kita amankan, dan akan kita lakukan penindakan tilang," bebernya.
Sejumlah 83 personel dikerahkan menjadi tim gabungan dari Polres Lampung Selatan, Ditlantas, Ditsamapta Polda Lampung dan Koramil Tanjung Bintang.
"Intinya kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Bandar Lampung khususnya yang setiap sore di bulan puasa sering melewati jalan ini, agar tidak melakukan aksi balapan liar dan tertib berlalu lintas karena saat ini masih operasi keselamatan krakatau 2024," pungkasnya. (Al/Put)