Konten Media Partner

Satu Dekade, Itera Raih Peringkat 9 Kampus Terbaik Versi Nature Index

8 Oktober 2024 16:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sidang terbuka Institut Teknologi Sumatera dalam rangka Dies Natalis ke-10 tahun 2024. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Sidang terbuka Institut Teknologi Sumatera dalam rangka Dies Natalis ke-10 tahun 2024. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Lampung Selatan - Institut Teknologi Sumatera (Itera) berhasil meraih peringkat ke-9 nasional kampus terbaik versi Nature Index, Selasa (8/10). Hal tersebut diungkapkan oleh Rektor Itera, Prof I Nyoman Pugeg Aryantha saat sambutan acara Sidang Dies Natalis ke-10 Itera tahun 2024. "Sebuah prestasi dalam sistim pemeringkatan kampus secara global berdasarkan publikasi hasil riset di bidang keilmuan biologi, kimia, kebumian dan lingkungan, kesehatan, dan fisika. Pemeringkatan itu mengacu pada data yang dipublikasikan selama 1 September 2022 hingga 31 Agustus 2023," katanya. Lanjut Rektor, selama 10 tahun, Itera juga telah menghasilkan 1.133 publikasi yang terindeks di Scopus, dimana 223 publikasi atau sekitar 21% termasuk dalam kategori Q1, dan 47 publikasi di antaranya berada di top 10% journal oleh SCImago Journal Rank (SJR). "Mayoritas publikasi tersebut dihasilkan dalam 5 tahun terakhir yaitu tahun 2020 sampai 2025 dengan total 980 publikasi. Selain itu, karya-karya sivitas akademika ITERA telah memperoleh 5.503 sitasi pada jurnal internasional bereputasi, menunjukkan pengakuan yang luas dari komunitas ilmiah global," ucapnya. Rektor menambahkan pada bidang penelitian dan pengabdian masyarakat, Itera juga berhasil meraih pendanaan kompetitif dari pihak eksternal, baik dari sumber nasional maupun internasional. "Itera menerima total 8 miliar rupiah pendanaan penelitian dan sebesar Rp. 784 juta pendanaan pengabdian. Hibah penelitian internasional yang rutin didapat per tahun salah satunya adalah dari Kurita Overseas Research Grant (KORG), Jepang. Hal ini menunjukkan epresiasi dunia luar kepada Itera dalam kapasitas penelitian," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Rektor Itera, Prof I Nyoman Pugeg Aryantha. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
Sementara itu, lanjut Rektor, hingga semester ganjil tahun akademik 2024-2025, mahasiswa aktif Itera tercatat sebanyak 22.325 mahasiswa. "Jumlah tersebut tersebar di 41 Program Studi Sarjana (S1) dan 1 Program Magister (S2). Mereka tersebar di Fakultas Sains sebanyak 4.083 mahasiswa, Fakultas Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan 6.618 mahasiswa, dan Fakultas Teknologi Industri 11.624 mahasiswa," sebutnya. Rektor menuturkan sejak meluluskan alumni pertamanya tahun 2016, Itera telah menyumbangkan sebanyak 6.894 orang sarjana teknik dan sains untuk berkontribusi membangun Sumatera dan Indonesia. Dimana, berdasarkan data treasure study sebanyak 62% lulusan Itera telah bekerja di perusahaan swasta, instansi pemerintah 18%, wirausaha 5%, dan lainnya bekerja di instansi BUMN/BUMD, hingga organisasi non-profit/Lembaga Swadaya Masyarakat. "Sebagai dukungan institusi dalam kesejahteraan mahasiswa, Itera sampai saat ini telah menyalurkan sebanyak 3.395 atau sekitar 16% dari mahasiswa aktif berbagai jenis beasiswa dari berbagai penyandang dana," ujarnya. "Hal ini masih kurang dari yang ditargetkan yaitu 20% dari total mahasiswa. Kami menghaturkan apresiasi setingginya kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuannya dan tetap mengharapkan kontribusinya bagi mahasiswa Itera yang masih banyak membutuhkan,"pungkasnya. (Yul)
ADVERTISEMENT