Konten Media Partner

Semua Pasutri Asal Lampung yang Dibunuh Dukun Pengganda Uang Telah Dikebumikan

11 April 2023 14:14 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua warga asal Lampung korban pembunuhan dukun pengganda uang Tohari dimakamkan. | Foto: ist
zoom-in-whitePerbesar
Dua warga asal Lampung korban pembunuhan dukun pengganda uang Tohari dimakamkan. | Foto: ist
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Pesawaran - Suheri dan Riani, dua jenazah pasutri korban pembunuhan dukun pengganda uang Tohari atau Mbah Slamet tiba di Lampung, Selasa (11/4).
ADVERTISEMENT
"Jenazah (Suheri dan Riani) telah sampai dan telah dimakamkan di Desa Kalirejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran," kata Kasatreskrim Polres Pesawaran, AKP Supriyanto, Selasa (11/4).
Ia mengatakan, pihaknya bersama Polres Banjarnegara masih melakukan penyelidikan terkait siapa yang membawa korban ke Jawa Tengah.
Dua warga asal Lampung korban pembunuhan dukun pengganda uang Tohari dimakamkan. | Foto: ist
Menurutnya, pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti seperti surat yang teridentikasi berkaitan dengan harta korban.
"Kita sudah kordinasikan dengan Polres Banjarnegara terkait keberadaan kendaraan dan barang-barang berharga dan sebagainya, kaitannya adalah bagaimana kita membuktikan seseorang yang membawa korban dari sini," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, dua pasangan suami istri (Pasutri) asal Lampung menjadi korban pembunuhan dukun pengganda uang Tohari (46) atau Mbah Slamet.
Dua Pasutri itu bernama Irsad dan Wahyu Triningsih warga Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Lampung dan Pasutri Suheri dan Riani warga Desa Kalirejo, Kecamatan Negeri Katon. (Yul/Ans)
ADVERTISEMENT