Seorang Pemuda Tewas Akibat Terperosok dari Tebing Arter Gunung Betung Pesawaran

Proses evakuasi korban tewas di air terjun Gunung Betung Pesawaran, Minggu (27/12) | Foto : Istimewa

Lampung Geh, Pesawaran - Seorang pemuda tewas terpeleset dari tebing jurang Air Terjun Gunung Betung saat hendak melihat pemandangan, Minggu (27/12).

Berdasarkan keterangan tertulis dari Kapolsek Gedong Tataan, Kompol Hapran menerangkan bahwa insiden tersebut terjadi pada Minggu 27 Desember 2020 sekitar pukul10.30 WIB. Tempat Kejadian Perkara (TKP) tepatnya di Hutan Kawasan Wan Abdurahman Register 19 Air terjun Gunung Betung, Dusun Gunung Rejo Desa Wiyono Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran.

Diketahui, korban bernama Abdul Rohim (24) warga Desa Pemanggilan Kecamatan Natar Lampung Selatan.

"Korban bersama dua orang rekannya menuju perkemahan Gunung Betung pada 26 Desember 2020, sekitar pukul 21.00 WIB. Lalu ketiganya menginap di perkemahan Air Terjun Gunung Betung," katanya dalam keterangan tertulis.

Lalu pada hari Minggu 27 Desember 2020, sekitar pukul 10.00 WIB korban bersama 3 orang rekannya pergi menuju ke tebing air terjun untuk melihat pemandangan. "Namun pada saat melihat pemandangan dari tebing air terjun, korban terpeleset dan terjatuh ke sungai dengan ketinggian sekitar 10 meter," lanjutnya.

Seorang pemuda tewas akibat terpeleset dari tebing air terjun Gunung Betung Pesawaran, Minggu (27/12) | Foto : Istimewa

Kemudian, rekan rekan menghampirinya dan mendapati korban dalam keadaan tergeletak tidak sadarkan diri. "Korban mengalami luka robek pada kepala bagian belakang sebelah kanan, diduga akibat terbentur benda keras," tambahnya.

Selanjutnya, korban dibawa ke Pos Jaga Gunung Betung. "Namun sesampainya di Pos Jaga korban sudah dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 10.30 WIB. Lalu korban dibawa ke RSUD Pesawaran Guna di lakukan tindakan medis," lanjutnya.

Berdasarkan keterangan tertulis disampaikan bahwa pihak keluarga korban sudah menerima bahwa kejadian tersebut adalah murni kecelakaan. Pihak keluarga tidak bersedia apabila korban dilakukan autopsi serta sudah membuat surat pernyataan penolakan dilakukan autopsi.

Selanjutnya, setelah dilakukan visum dari pihak RSUD pesawaran, pada jam 15.46 WIB jenazah korban dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman.

Untuk diketahui, saat memasuki kawasan wisata Gunung Betung, pendaki atau wisatawan yang hendak mendaki dan berkemah membayar uang masuk kawasan sebesar Rp 5.000 perorang dan Rp 10.000 untuk parkir kendaraan sepeda motor. Pihak koordinator pos jaga gunung betung juga mengimbau pada setiap pendaki dilarang naik ke tebing air terjun serta sudah ditulis larangan untuk menaiki tebing. (*)