SMA Al Kautsar Buka Suara Atas Kecelakaan di Tol Lampung yang Dialami Siswanya

Kepala SMA Al Kautsar, Eko Anzair. | Foto: SMA Al Kautsar

Lampung Geh, Bandar Lampung - SMA Al Kautsar Bandar Lampung buka suara soal kecelakaan lalu lintas yang dialami siswanya di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 23+600 Jalur A Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (9/7) pagi.

Kepala SMA Al Kautsar, Eko Anzair mengungkapkan, jika beberapa siswanya benar berada di Microbus Toyota Hiace warna Putih nomor polisi B 2873 TGW.

Lokasi kecelakaan lalu lintas di tol Lampung yang melibatkan pelajar SMA Al Kautsar. | Foto: Satlantas Polres Lampung Selatan

"Jadi itu mobil travel, dari 10 orang di dalam mobil 6 orang memang siswa kami (SMA Al Kautsar) ada kelas 10 yang naik kelas 11 dan kelas 11 naik kelas 12 dan 1 guru pendamping," kata Eko saat dihubungi Lampung Geh, Minggu (9/7) sore.

Eko menegaskan, jika rombongan SMA Al Kautsar semuanya dalam keadaan selamat. Sedangkan, untuk korban berinisial EP (24) merupakan salah satu penumpang travel yang sama dengan rombongan SMA Al Kautsar.

"Iya, (korban meninggal dunia) bukan pelajar kami," katanya.

Eko menjelaskan, jika perjalanan keenam siswanya memang usai mengikuti olimpiade Kimia dan LCT Kimia tingkat nasional.

"Kalau berangkat rombongan naik Bis DAMRI, namun dikarenakan tidak mendapatkan tiket untuk pulang jadi naik travel," lanjut Eko.

Mengenai kondisi para siswa berikut guru pendamping, ia menjelaskan jika semuanya telah diberi penanganan pihak medis. Baik yang luka berat maupun ringan.

"Untuk siswa yang luka-luka sudah ditangani, tadi juga ada yang usai dioperasi," ungkapnya.

Berikut pelajar SMA yang menjadi korban kecelakaan, KK (16) warga Kemiling, AA (16) warga Kemiling, SMW (16) warga Jalan Antasari, RA (16) warga Kemiling, FA (16) warga Sukabumi, dan D (16) warga Kedaton, serta guru NP (28) warga Way Kandis, Bandar Lampung.

Diberitakan sebelumnya, Kasatlantas Polres Lampung Selatan, AKP Jonnifer Yolandra mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.18 WIB.

"Dari keterangan saksi-saksi dan olah TKP menyatakan bahwa kendaraan Microbus Toyota Hiace warna putih nomor B 2873 TGW berjalan di lajur kiri atau lajur lambat dari arah Bakauheni menuju arah Bandar Lampung," kata Jonnifer saat dihubungi Lampung Geh.

Sampai di TKP, pengemudi Microbus Toyota Hiace, IB (31) warga Kota Bandung, Jawa Barat, diduga tidak memperhatikan adanya kendaraan truk di depannya yang juga berjalan di lajur lambat sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Kendaraan Microbus Toyota menabrak kendaraan yang ada di depannya," ungkapnya. (Ansa/Put)