Konten Media Partner

Viral Kurir Ekspedisi di Lampung Diserang Usai Antar Paket COD yang Ditolak

5 Januari 2025 23:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Insiden penyerangan terhadap seorang kurir jasa pengiriman J&T | Foto : Tangkaplayar video
zoom-in-whitePerbesar
Insiden penyerangan terhadap seorang kurir jasa pengiriman J&T | Foto : Tangkaplayar video
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Sebuah insiden penyerangan terhadap seorang kurir ekspedisi atau jasa pengiriman paket terjadi di SPBU wilayah Rajabasa, Bandar Lampung. Peristiwa ini terekam dalam sebuah video yang kemudian menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @megalinda6, yang mengaku sebagai istri kurir tersebut, pada 24 Desember 2024. Dalam video yang beredar, seorang kurir terlihat sedang berada di sebuah pom bensin ketika tiba-tiba seorang pria mendekatinya. Tanpa peringatan, pria tersebut langsung mendorong kurir dan mengacungkan pisau ke arahnya. Beruntung, kurir berhasil menghindar, sehingga tidak mengalami luka serius. Berdasarkan keterangan yang diunggah oleh akun Instagram @megalinda6, insiden ini bermula saat kurir mengantarkan paket COD senilai Rp24.000 ke alamat penerima. Namun, penerima paket menolak membayar dan meminta barang tersebut dikembalikan dengan alasan yang tidak jelas. Berikut pernyataan lengkap dari unggahan tersebut: "Ini video suami saya kurir jnt rajabasah, Nganter paket COD punya istri bapak itu nominal 24.000. Sibapak ini nelpon istrinya marah" Barang apa ini bla bla, terus dia gk mau bayar minta pulangin barang return lah. Nah suami saya minta nomor abang itu WA suami saya untuk bukti kekantor bahwa barang return supaya suami saya gk kena denda. Eh dia masih ngoceh" Marah" Gk jelas ditinggal sama suami saya buat isi bansin, taunya dia nyanperin kepom bawa piso mau lukain leher suami saya untung suami saya ngelak pake tangan gk enggk kena lehernya. Ya allah masih enggak lindungi suamikuuu," keterangan dari unggahan akun Instagram @megalinda6 Atas insiden tersebut, Lampung Geh sedang mengkonfirmasi keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat bagaimana fakta peristiwa yang terjadi. (Cha/Ansa)
ADVERTISEMENT