2 Warga Sumbar dari Jakarta Positif Corona Saat Dites di Bandara Minangkabau

Bandara Internasional Minangkabau. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Dua orang perantau asal Sumatera Barat dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona (COVID-19) setelah dilakukan tes swab di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar.

Dua perantau itu diketahui satu orang ingin pulang ke Kabupaten Limapuluh Kota, dan satunya lagi ingin pulang ke Kabupaten Padang Pariaman, karena ingin menikah.

Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit membenarkan adanya dua perantau yang datang dari Cengkareng itu positif terinfeksi COVID-19.

"Mereka mendarat di BIM 3 Juni 2020, dilakukan tes swab dan diperiksa di Laboratorium Biomedik Universitas Andalas dengan hasil keluar 6 Juni 2020, hasil uji swab, kedua perantau itu positif Corona" ujarnya, Senin (8/6).

Bahkan, kata Nasrul Abit, satu di antara dua perantau itu pulang karena ingin menikah. "Beruntung ada pemeriksaan di BIM, yang asal Padang Pariaman itu pulang karena ingin menikah, kalau tidak ada tes, bayangkan saja, akan banyak yang akan tertular, orang akan ramai-ramai, calon istrinya itu bisa kena Corona juga," ungkapnya.

Nasrul menyayangkan izin untuk penumpang di bandara hanya dengan hasil rapid test. "Hasil rapid test itu tidak menjamin, itu buktinya ada dua penumpang di BIM positif Corona, karena mereka terbang dengan hasil rapid test, diswab di sini, ternyata positif Corona," jelasnya.

Ditegaskan Nasrul, BIM merupakan satu-satunya bandara yang menerapkan tes swab, dan tes swab itu digratiskan bagi seluruh penumpang.

"Ini sudah kita mulai sejak 25 Mei. Ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Virus Corona di Sumbar," katanya.

****

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!