Konten Media Partner

Masa Tanggap Darurat Gempa Mentawai Berakhir, Pemkab Beralih ke Tahap Pemulihan

19 September 2022 16:08 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi pengungsian di desa Simalegi salah satu kawasan terdampak gempa di Kepulauan Mentawai Sumbar. Dokumentasi BPBD Kepulauan Mentawai
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi pengungsian di desa Simalegi salah satu kawasan terdampak gempa di Kepulauan Mentawai Sumbar. Dokumentasi BPBD Kepulauan Mentawai
ADVERTISEMENT
Masa Tanggap Darurat Penanganan Dampak Gempa yang terjadi di Pulau Siberut beberapa waktu lalu, berakhir hari ini, Senin (19/9). Pejabat Bupati Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan mengatakan saat ini Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai memasuki tahapan transisi ke kondisi pemulihan pasca gempa yang terjadi sejak 29 Agustus lalu.
ADVERTISEMENT
“Dalam masa pemulihan ini kami akan melakukan pengiriman dan pendistribusian logistik, tim trauma healing ke lokasi terdampak gempa, pemulihan sarana fasilitas umum, dan pemulihan sarana fasilitas pemukiman,” ungkap Martinus.
Sementara itu Dandim 0319 Kepulauan Mentawai, Letkol Infanteri Febi Andrianto menyampaikan agar logistik yang ada di lumbung-lumbung sosial dapat terus terisi. Hal ini menurut Febi dikarenakan kondisi geografis Kepulauan Mentawai yang terpisah oleh lautan dan bergantung pada faktor cuaca.
“Tentukan tempat evakuasi yang aktif dan kami mengajak masyarakat untuk menanam di tempat evakuasi agar ada cadangan makanan dari alam sekiranya nanti kondisi cuaca tidak memungkinkan bantuan datang tepat waktu,” ujarnya.
Kepala Kejaksaan Negeri Mentawai Siti Holija Hararap turut menyampaikan agar dalam masa transisi ini, proses belajar mengajar tetap berjalan, bahkan harus lebih baik meskipun itu dilaksanakan di tenda untuk sementara waktu.
ADVERTISEMENT