Pembangunan Monumen PDRI di Sumbar Terbengkalai, Gubernur Minta Dukungan MPR RI

Konten Media Partner
17 November 2021 21:13 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Monumen PDRI yang berada di Koto Tinggi, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
zoom-in-whitePerbesar
Monumen PDRI yang berada di Koto Tinggi, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pembangunan Monumen Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang berada di Koto Tinggi, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, masih belum rampung 100 persen.
ADVERTISEMENT
Hal ini membuat Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi tidak tenang, dia pun meminta dukungan kepada Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Datang dengan harapan agar ada percepatan pembangunan Kawasan Monumen Nasional PDRI tersebut.
"Monumen ini adalah pengingat tonggak sejarah peristiwa PDRI yang menjaga kedaulatan NKRI di mata internasional saat agresi Belanda II. Jadi alangkah lebih baiknya, agar pembangunan monumen ini bisa dituntaskan," kata Mahyeldi melalui keterangan tertulisnya, Rabu 17 November 2021.
Gubernur menjelaskan saat ini secara fisik bangunan Monas PDRI sudah hampir rampung. Namun masih butuh penyelesaian pada beberapa sisi, termasuk interior.