Produksi Manggis di Kota Padang Peringkat 2 di Sumbar

Ilustrasi petani manggis. Foto: Radar Bogor

Produksi manggis di Kota Padang, Sumatera Barat, mampu mencapai peringkat nomor 2 dengan jumlah produksi mencapai 11.575 ton pada tahun 2020.

Sementara untuk daerah yang berada pada peringkat pertama produksi manggis di Sumatera Barat yakni Kabupaten Limapuluh Kota dengan jumlah produksi di atas 20 ribu ton per tahunnya.

Kepala Dinas Pertanian Kota Padang Syahrial Kamat mengatakan kendati Padang menjadi daerah ibu kota Provinsi Sumatera Barat, melihat dari sisi pertanian terbilang masih sangat potensial untuk dikembangkan, salah satunya perkebunan manggis.

"Kita kini tengah melakukan pengembangan tanaman manggis. Bahkan di tahun 2021 ini kita mempersiapkan 1.400 bibit manggis untuk ditanam di sejumlah daerah di Padang," katanya, Senin 25 Januari 2021.

Menurutnya hasil panen manggis di Padang itu sebagian besarnya memiliki kualitas ekspor. Buktinya melalui eksportir manggis yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota, manggis-manggis di Padang turut masuk dalam kuota ekspor manggis dengan negara tujuan China.

"Inilah yang memotivasi kita, agar minat masyarakat untuk menanam manggis ini bisa lebih baik. Sehingga dalam beberapa tahun kedepan, Padang bisa menjadi sentra manggis, setelah Kabupaten Limapuluh Kota," ucapnya.

Syahrial menjelaskan tanaman manggis di Padang jumlahnya mencapai 28.613 batang tanaman manggis. Tidak seluruh tanaman itu sudah berbuah atau menghasilkan.

Hanya 15.820 batang manggis yang selama ini telah menghasilkan. Sementara untuk 4.231 batang lagi tidak menghasilkan buah di tahun 2020.

"Kalau untuk sisanya yakni 8.701 batang manggis lagi, masih belum menghasilkan atau merupakan tanaman yang baru ditanam," tegasnya.