Konten dari Pengguna

Pastikan Tidak Judol, Kalapas Banjarbaru Cek Handphone Pejabat dan Petugas

Lapas Kelas IIB Banjarbaru
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalsel Dikelola Humas Lapas Kelas IIB Banjarbaru
13 Juli 2024 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lapas Kelas IIB Banjarbaru tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pastikan Tidak Judol, Kalapas Banjarbaru Cek Handphone Pejabat dan Petugas
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Banjarbaru, INFO_PAS - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa, lakukan pemeriksaan terhadap handphone milik petugas, mulai dari pejabat struktural, staf pegawai, hingga petugas regu pengamanan. Hal ini dilakukan guna memastikan tidak ada petugas yang terlibat atau bermain judi online.
ADVERTISEMENT
"Perilaku judi online adalah penyakit sosial yang dapat merusak tatanan kehidupan masyarakat dan contoh yang terburuk sebagai Aparat Sipil Negara (ASN). Presiden secara tegas menyuarakan larangan dan bahaya bermain judi online," ucap Wayan saat kegiatan apel pagi, Selasa (9/7). 
Wayan mengajak seluruh pegawai untuk menjauhi kegiatan judi online demi kebaikan bersama. Ia juga menghimbau kepada para pejabat struktural agar terus memberikan edukasi kepada stafnya akan dampak negatif dari kegiatan judi online tersebut. 
"Saya tekankan kepada seluruh pegawai agar tidak ada yang bermain judi online dan apabila dikemudian hari terdapat petugas yang bermain judi online maka akan dikenakan sanksi, dikarenakan hal ini dapat merusak kehidupan pribadi maupun citra institusi secara umum," tegas Wayan.
ADVERTISEMENT
Wayan mengungkapkan dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya aktifitas judi online di handphone milik petugas. “Saya sudah periksa handphone semua pejabat dan para pejabat juga sudah periksa handphone milik stafnya, tidak ditemukan adanya rekam jejak bermain judi online baik melalui aplikasi atau situs judi online," ujar Wayan.
"Saya mengucapkan terima kasih atas kesediaan seluruh pejabat dan pegawai yang telah kooperatif mempersilahkan handphone miliknya untuk dilakukan pemeriksaan. Semoga kita semua terus berkomitmen untuk tidak terlibat dalam praktik judi online," harap Wayan.