Konten dari Pengguna

Dukung Program Ketahanan Pangan, Lapas Klaten Tambah 200 Ekor DOD Bebek Pedaging

Lapas Kelas IIB Klaten
Lapas Klaten membina, mengayomi dan melayani narapidana yang sedang menjalani proses pidana, untuk menjadi seseorang yang lebih baik dan tidak melakukan kejahatan kembali, sehingga dapat kembali diterima dimasyarakat. Kami PASTI!
24 Januari 2025 14:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lapas Kelas IIB Klaten tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dok. Lapas Klaten
zoom-in-whitePerbesar
Dok. Lapas Klaten
ADVERTISEMENT
KLATEN, Guna mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintahan yang baru, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Klaten menyiapkan DOD (Day Old Duck) / bibit 200 ekor bebek pedaging di lingkungan Lapas.
ADVERTISEMENT
Dalam pelaksanaannya, warga binaan dilibatkan langsung dalam semua tahap pengelolaan bebek pedaging, mulai dari perawatan, pemberian pakan, hingga panen. Program peternakan ini juga diawasi secara ketat oleh petugas yang memiliki pengalaman di bidang peternakan, sehingga seluruh proses dilakukan dengan standar yang baik. Dengan adanya bebek pedaging ini, Lapas Klaten tidak hanya berencana menghasilkan bebek pedaging untuk kebutuhan warga binaan, tetapi juga berpotensi mendistribusikan bebek pedaging ke masyarakat sekitar sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung program ketahanan pangan pemerintah.
Dok. Lapas Klaten
Program ini tidak hanya berfokus pada pengembangan sektor pangan, tetapi juga memberikan kesempatan kepada para warga binaan untuk belajar mengelola usaha peternakan bebek. Kepala Lapas Kelas IIB Klaten Tri Joko Wiyono mengatakan, program ini memiliki potensi yang baik kedepanya. Yakni membantu pemerintah dalam menciptakan ketahanan pangan lokal, sekaligus memberikan kegiatan pembinaan kemandirian dalam rangka meningkatkan keterampilan dan keahlian Narapidana
ADVERTISEMENT
“Kami ingin warga binaan dapat memanfaatkan waktu mereka di sini untuk belajar keterampilan yang berguna saat mereka bebas atau kembali ke masyarakat,” ujarnya, Jumat (24/01/2025).