Konten dari Pengguna

Karya di Dapur: Pembinaan Narapidana Lapas Magelang melalui Kegiatan Tata Boga

Lapas Magelang
UPT dibawah Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah
22 Maret 2024 9:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lapas Magelang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Karya di Dapur: Pembinaan Narapidana Lapas Magelang melalui Kegiatan Tata Boga
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Di Lapas Magelang, terdengar riuh suara gemerincing peralatan dapur dan aroma harum masakan menguar. Ini bukan semata kegiatan rutin, melainkan bagian dari program pembinaan narapidana melalui kegiatan tata boga. Narapidana yang terlibat dalam program ini tidak hanya belajar memasak, tetapi juga memahami pentingnya kedisiplinan, kerja tim, dan kreativitas dalam menciptakan hidangan.
ADVERTISEMENT
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Magelang, Bapak Bambang Wijanarko, menyambut baik inisiatif ini sebagai bagian dari upaya rehabilitasi dan reintegrasi narapidana ke dalam masyarakat. "Program tata boga ini memberikan kesempatan bagi narapidana untuk belajar keterampilan baru yang dapat membantu mereka ketika kembali ke masyarakat," ujarnya. "Kami percaya bahwa melalui kegiatan produktif seperti ini, mereka dapat memperbaiki diri dan menjadi anggota masyarakat yang lebih baik."
Bapak Wijanarko menekankan bahwa program ini bukan hanya tentang pembelajaran keterampilan memasak, tetapi juga tentang pembinaan karakter. "Kami ingin menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan positif narapidana," katanya. "Melalui kegiatan tata boga, mereka dapat belajar tentang tanggung jawab, kerja keras, dan rasa percaya diri. Semua ini adalah keterampilan yang sangat berharga untuk membantu mereka sukses di luar tahanan." Dengan demikian, program tata boga di Lapas Magelang menjadi salah satu langkah penting dalam mempersiapkan narapidana untuk kembali ke masyarakat dan memulai kembali kehidupan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT