news-card-video
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Lapas Perempuan Palembang Ikuti Sosialisasi Penguatan Tusi Pembinaan Narapidana

Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang
Lapas Perempuan Palembang Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Selatan
11 Maret 2025 5:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dan Anak Binaan*
Lapas Perempuan Palembang Ikuti Sosialisasi Penguatan Tusi Pembinaan Narapidana
zoom-in-whitePerbesar
Palembang, INFO_PAS - Lapas Perempuan Palembang Ikuti Sosialisasi Penguatan Tugas Dan Fungsi Pembinaan Narapidana Dan Anak Binaan yang dilaksanakan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan secara virtual melalui aplikasi zoom, Senin (10/03). kegiatan di ikuti oleh Kalapas Perempuan Kelas IIA Palembang, Desi Andriyani beserta jajaran Pembinaan antara lain Kasi Giatja, Assetia Chodijah, Kasi Binadik, Rosliani Pulungan, Kasubsi Registrasi, Eka Sartika, Kasubsi Bimaswat Sri Maryati Putri, Kasubsi Sarker, Selvia Mendairty dan JFU. Kegiatan inj merupakan tindak lanjut dari program 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, dalam rangka pemberdayaan Warga Binaan.
ADVERTISEMENT
Yulius Sahruzah selaku Direktur Pembinaan Narapidanan dan Anak Binaan, menjelaskan terkait penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian bimbingan teknis dan supervisi, pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang pembinaan Narapidana dan Anak Binaan sesuai dengan kebijakan teknis yang telah di tetapkan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan. “Sebagai perpanjangan tangan dari kementerian itu sendiri, UPT dan Petugas Pembinaan harus memiliki komitmen kuat dalam hal membina dan mendidik Warga Binaan dan Anak Binaan agar mereka dapat berkembang dan menjadi manusia yang lebih baik lagi selama menjalani masa hukuman,” tegas Yulius.
Lebih lanjut, Yulius menekankan beberapa poin penting yang harus di laksanakan oleh setiap petugas pembinaan, yakni memperkuat tata kerja dan penilaian pembinaan narapidana, meningkatkan kualitas kepribadian dan kemandirian narapidana dan anak binaan, melakukan pembinaan kepribadian narapidana termasuk kesadaran beragama, rehabilitasi, dan perbaikan diri serta mempersiapkan pelaksanaan pameran bagi pembinaan kemandirian dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan di bulan April mendatang.
ADVERTISEMENT
“Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, para petugas pembinaan dapat lebih memahami peran dan tugas mereka dalam membantu proses pembinaan Narapidana dan Anak Binaan. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program akselarasi Menteri Imipas, yaitu peningkatan kualitas pelayanan terhadap Warga Binaan dan Anak Binaan dalam program pembinaan,” tutur Desi Andriyani, Kalapas Perempuan Palembang.
Kegiatan Pembinaan Narapidana dan Anak Binaan memiliki banyak manfaat, diantaranya : membantu Narapidana dan Anak Binaan menyadari kesalahan, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana, membantu agar dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, membantu mereka agar dapat aktif berperan dalam pembangunan, serta membantu agar mereka dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab.