Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Lapas Pekalongan Bersama APH Gencarkan Razia dan Tes Urine
4 Desember 2024 12:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari lapaspekalongan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
PEKALONGAN – Lapas Kelas IIA Pekalongan menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas peredaran barang terlarang dan memastikan lingkungan yang bersih dari penyalahgunaan narkotika. Bekerjasama dengan Aparat Penegak Hukum (APH), Lapas menggelar penggeledahan kamar warga binaan di seluruh blok hunian, serta melaksanakan tes urine bagi warga binaan dan petugas pada Rabu (4/12) pagi.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan arahan dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan serta Kantor Wilayah Imigrasi dan Pemasayarakatan Jawa Tengah, dengan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Pekalongan, Asih Widodo. Penggeledahan dimulai pukul 07.45 WIB hingga 09.30 WIB, melibatkan seluruh pejabat struktural, pegawai Lapas, serta dua personel dari Polsek Pekalongan Utara.
Dalam razia tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang terlarang, meski tidak ditemukan indikasi peredaran narkoba maupun uang tunai. Barang-barang yang diamankan meliputi:
1 kipas angin, 1 headset, 5 senjata tajam (sajam), 4 pemotong kuku, 12 korek gas, 1 ikat pinggang, 3 pinset, 3 gelas kaca, 3 botol kaca, 1 piring, 1 kaleng permen.
Dari hasil penggeledahan ini, tidak ditemukan handphone, narkotika, atau uang tunai di blok hunian warga binaan.
ADVERTISEMENT
Selain penggeledahan, dilakukan pula tes urine kepada 12 warga binaan dan 5 petugas Lapas. Hasilnya, seluruh peserta tes dinyatakan negatif dari penyalahgunaan narkotika.
Kepala Lapas Pekalongan menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari langkah tegas dalam memberantas HALINAR (Handphone, Pungutan Liar, dan Narkotika) serta menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman dan kondusif. “Kami akan terus berkomitmen menjaga integritas, keamanan, dan ketertiban di Lapas Pekalongan,” tegasnya.
Langkah ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak sebagai upaya menjaga transparansi dan profesionalitas dalam pelayanan pemasyarakatan. Ke depan, kegiatan serupa akan rutin dilakukan sebagai bagian dari sinergi dengan Aparat Penegak Hukum untuk memastikan keberlangsungan program pembinaan di Lapas.