Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Kalapas dan Warga Binaan Lapas Sekayu Lakukan Kegiatan Yasinan Bersama
14 Februari 2025 14:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Lapas Sekayu tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![foto Humas Lapas Sekayu](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jm1m70ep7qy6rb752dxm7j5m.jpg)
ADVERTISEMENT
Kalapas Sekayu, Aris Sakuriyadi, para petugas, dan warga binaan Lapas Sekayu melakukan kegiatan yasinan bersama di Masjid Darut Taubah Lapas Sekayu, Jumat (14/02/2025).
ADVERTISEMENT
Kegiatan yasinan ini diikuti oleh sejumlah warga binaan yang ingin memperdalam keimanan, serta membina kedisiplinan spiritual.
Kegiatan ini dimulai dengan pembacaan Surah Yasin, doa bersama, serta tausiyah, yang bertujuan untuk memberikan motivasi, dan semangat dalam menjalani kehidupan yang lebih baik.
Kalapas Sekayu dalam sambutannya mengatakan, kegiatan yasinan ini merupakan bagian dari pembinaan rohani, yang bertujuan untuk membantu warga binaan menjalani masa pidana dengan cara yang lebih bermakna.
“Selain mempererat tali silaturahmi antar warga binaan, kegiatan ini juga dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, yang diharapkan dapat memotivasi mereka untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik,” ujar Aris.
Lebih lanjut, Aris menambahkan bahwa, kegiatan spiritual semacam ini diharapkan dapat menjadi bagian dari proses rehabilitasi warga binaan, yang bukan hanya fokus pada pembinaan fisik dan mental, tetapi juga spiritual, sehingga mereka bisa kembali ke masyarakat dengan kedamaian hati dan pola pikir yang lebih positif.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yasinan bersama ini merupakan salah satu bentuk perhatian Lapas Sekayu terhadap pembinaan kepribadian warga binaan, yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan sistem pemasyarakatan yang lebih manusiawi dan rehabilitatif.