Konten dari Pengguna

Pilkada, Momen Tepat Mahasiswa Komunikasi Untuk Mengelaborasi Pesan Kandidat

Latutik Mukhlisin
Dosen Univesitas Muhammadiyah Madiun
3 September 2024 12:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Latutik Mukhlisin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Madiun_ummad. Komunikasi adalah skill penting bagi tim kampanye pasangan calon Pilkada. Bagaimana mengelaborasi semua produknya agar menarik dan memiliki nilai jual tinggi. Hal ini disampaikan oleh Dr. Fajar Junaedi,S.Sos,M.Si, kepada mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) pada Selasa, 3/9/2024. Menurutnya, tim kampanye mestinya diisi oleh orang-orang yang memiliki skill komunikator yang handal, mampu menyampaikan pesan dengan baik, punya kredibilitas bagus, terpercaya,'' ungkap Fajar Junaedi.
Sebagai dosen tamu, Dr. Fajar Junaedi, S.Sos, M.Si. menjelaskan prospek profesi komunikasi
Lebih lanjut Fajar Junaedi menjelaskan bahwa mahasiswa komunikasi memiliki prospek profesi yang sangat luas. Sebagai influencer, konten kreator, narator, termasuk mengelola media sosial lembaga maupun institusi. Belum lagi kebutuhan sebagai humas atau public relation. "Sekarang ini banyak kasus-kasus bermunculan. Kasus bulliying mahasiswa kedokteran, kasus bulliying anak mantan jenderal dan sebagainya," ungkap Fajar Junaedi yang juga Kaprodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Kasus-kasus yang sedang viral ini memerlukan peran humas atau public relation yang merupakan bidang garapan mahasiswa komunikasi.
ADVERTISEMENT
Termasuk kebutuhan pengelola medsos yang begitu besar, karena semua lembaga dan institusi dituntut memiliki medsos. Tema ini sengaja dipilih untuk memberikan motivasi dan meningkatkan rasa percaya diri kepada mahasiswa baru prodi ilmu komunikasi UMMAD. lm