Konten dari Pengguna

Membangun Keseimbangan: Tips Merawat Kesehatan Mental Selama Kuliah

Laura Agustin
Mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan Universitas Al-Irsyad Cilacap
8 Desember 2024 16:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Laura Agustin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi kesibukan kuliah (sumber: https://unsplash.com/)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi kesibukan kuliah (sumber: https://unsplash.com/)
ADVERTISEMENT
Kesehatan mental seringkali dianggap tidak seprioritas kesehatan fisik, padahal keduanya memiliki peran yang sangat penting dalam kualitas hidup kita. Di tengah kehidupan yang semakin sibuk dan penuh tekanan, penting untuk menjaga kesehatan mental agar tetap seimbang dan dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik.
ilustrasi stres (sumber: https://unsplash.com/)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi stres (sumber: https://unsplash.com/)
Kesehatan Mental yang tidak baik dapat menyebabkan Stres dan Dampak yang besar terhadap kesehatan mental kita.
ADVERTISEMENT
Menjaga kesehatan mental menjadi aspek krusial bagi mahasiswa. Di tengah padatnya aktivitas perkuliahan dengan berbagai tugas sering kali menyebabkan stres dan kecemasan. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk menyadari pentingnya menjaga kesehatan mental agar tetap fokus, produktif, dan mampu menghadapi tantangan perkuliahan dengan baik.
Lantas langkah apa saja yang bisa diambil untuk tetap menjaga kesehatan mental di tengah padatnya aktivitas perkuliahan?
Ada beberapa cara untuk Menjaga Kesehatan Mental Disaat Kesibukan Kuliah Melanda di antaranya yaitu:
1. Kelola Waktu dengan Baik
Buat jadwal yang realistis untuk menyelesaikan tugas, mengikuti perkuliahan, dan waktu istirahat. Mengatur waktu dengan baik akan membantu mengurangi stres dan mencegah kelelahan.
2. Berikan Waktu untuk Istirahat
ADVERTISEMENT
Pastikan Anda memiliki waktu untuk beristirahat di antara kegiatan belajar. Beristirahat sejenak bisa membantu menyegarkan pikiran dan meningkatkan konsentrasi.
3. Tetap Terhubung dengan Teman dan Keluarga
Jaga komunikasi dengan orang-orang terdekat. Dukungan sosial sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Jangan ragu untuk berbagi cerita atau meminta bantuan ketika merasa terbebani.
4. Lakukan Aktivitas Fisik Secara Rutin
Berolahraga dapat meningkatkan suasana hati dan membantu mengatasi stres. Cobalah berjalan kaki, yoga, atau kegiatan fisik lainnya yang Anda nikmati.
5. Praktikkan Teknik Relaksasi
Teknik seperti meditasi, pernapasan dalam, atau mindfulness dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi kecemasan. Luangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk latihan ini.
6. Jaga Pola Makan dan Tidur yang Sehat
ADVERTISEMENT
Pola makan seimbang dan tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan mental. Hindari begadang dan pastikan Anda mendapatkan nutrisi yang cukup setiap hari.
7. Hindari Perfeksionisme
Belajarlah untuk menerima bahwa tidak semuanya harus sempurna. Fokus pada usaha dan kemajuan yang sudah dicapai daripada menuntut diri untuk selalu mencapai hasil sempurna.
8. Batasi Penggunaan Media Sosial
Media sosial dapat menjadi sumber tekanan dan perbandingan sosial yang tidak sehat. Batasi waktu yang dihabiskan di media sosial dan fokus pada aktivitas yang lebih mendukung kesehatan mental.
9. Ciptakan Ruang untuk Hobi dan Kesenangan
Jangan lupakan hobi dan kegiatan yang membuat Anda bahagia. Menyisihkan waktu untuk melakukan hal-hal yang Anda nikmati bisa membantu melepaskan stres.
ADVERTISEMENT
10. Jangan Ragu untuk Mencari Bantuan Profesional
Jika merasa stres atau cemas berlebihan, jangan ragu untuk mencari bantuan dari konselor atau psikolog. Bantuan profesional dapat memberikan strategi dan dukungan yang tepat untuk mengelola kesehatan mental.
Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat menjaga kesehatan mental yang baik di tengah tekanan dan kesibukan kuliah, sehingga dapat menjalani kehidupan akademik dengan lebih seimbang dan produktif