Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kuliah Itu Nggak Hanya Tentang Mempersiapkan Diri untuk Kerja
18 April 2023 16:36 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Laurensius Rexxy Jonatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak orang menganggap kalau kuliah adalah langkah untuk mendapatkan pekerjaan karena kesempatan kerja yang ditawarkan dari masing-masing jurusan. Karena makna kuliah tidak hanya sekadar mendapatkan pekerjaan, tetapi lebih dari itu. Di sini saya akan membahas mengapa kuliah tidak tepat digunakan untuk mencari kerja.
ADVERTISEMENT
Kuliah memberikan kesempatan kepada setiap mahasiswa untuk mengeksplor minat dan bakat. Kuliah juga memberikan kesempatan untuk setiap orang belajar hal-hal yang menarik dan bermanfaat bagi setiap orang. Sebagai contoh, seorang mahasiswa yang awalnya tertarik dalam program studi ekonomi bisa saja menemukan minat baru untuk ilmu psikologi dan sains.
Dengan ini mahasiswa bisa mengeksplor minat bakat yang sebenarnya. Hal ini cukup penting untuk menemukan passion dalam dirinya agar kehidupan kita tidak monoton dan tidak hanya memenuhi kebutuhan hidup dengan bekerja.
Kuliah adalah tempat untuk mengasah pola pikir seseorang untuk berpikir kritis dan untuk membentuk karakter individu dan juga bisa untuk belajar hal-hal yang menarik dan bermanfaat bagi kehidupan seseorang. Sekarang banyak perguruan tinggi atau swasta menawarkan peluang untuk mengambil kelas tambahan yang diminati setiap mahasiswa untuk meningkatkan kuailitas diri.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, kuliah juga mengadakan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk mengeksplor minat seseorang di suatu bidang. Seperti seorang murid memiliki keahlian untuk melakukan desain, maka orang itu bisa bergabung di komunitas desain grafis atau seni rupa. Hal ini dapat dilakukan untuk memperdalam keahlian di bidangnya.
Kuliah juga dapat membentuk karakter seseorang. Di dunia perkuliahan banyak terdapat orang-orang dari luar daerah yang pastinya adat istiadat mereka sudah pasti berbeda dengan kita. Hal ini dapat membuat kita untuk beradaptasi serta saling toleransi dan membuat karakter yang baik.
Selain itu, lingkungan kampus memberikan bagi kita untuk mengembangkan keterampilan berpikir kreatif dan kritis. Dalam situasi yang dinamis, kita akan dihadapkan dengan berbagai masalah dan tantangan yang membutuhkan solusi yang inovatif dan kreatif. Kita juga belajar untuk mengembangkan berpikir kritis dan analitis, supaya kita dapat menyelesaikan permasalah secara efisien dan juga efektif.
ADVERTISEMENT
Seseorang dapat membangun karakter dan kualitas di sebuah perguruan tinggi. Proses pembelajaran yang ditempuh di perguruan tinggi seperti tugas atau praktik yang diberikan, dapat membuat seseorang untuk mengembangkan kemampuan untuk bekerja sesuai tenggat waktu.
Seseorang juga bisa membangun sikap rasa percaya diri dengan mandiri dalam mengambil keputusan dan mengatasi tantangan. Selain itu, mengatasi tantangan yang dihadapi dalam proses belajar di kuliah juga dapat membantu membangun rasa percaya diri yang lebih kuat.
Hanya saja, masih banyak orang yang berpikir bahwa kuliah hanya sebatas untuk mencari pekerjaan . Karena yang sebenarnya mendapatkan pekerjaan setelah lulus tidak menjamin bisa sukses dalam karirnya. Ada alasan lain yang bisa memengaruhi kesuksesan orang dalam kariernya, seperti kemampuan untuk mempelajari hal yang baru atau kemampuan bisa beradaptasi dengan perubahan.
Selain itu, dalam dunia kerja saat ini, persaingan sangat ketat. Banyak lapangan pekerjaan yang membutuhkan tidak hanya sekadar gelar sarjana, melainkan pengalaman dan keahlian kerja orang itu. Maka dari itu, banyak keahlian dan keterampilan yang harus dilatih seseorang supaya tetap bisa kompetitif di dunia kerja. Hal ini bisa didapatkan dari magang atau proyek penelitian yang diberikan kesempatan oleh universitas.
ADVERTISEMENT
Ada banyak pekerjaan yang tidak memerlukan kuliah seperti teknisi yang lebih mementingkan keahlian seseorang dibanding gelar. Jika yang diinginkan adalah penghasilan yang besar dengan kuliah sebagai jembatannya, maka menjadi teknisi yang menjadi jawabannya.
Karena banyak teknisi yang lebih ahli dibanding lulusan sarjana. Hanya saja jika ingin naik posisi atau jabatan, diperlukan yang namanya gelar untuk dipromosikan naik jabatan. Ini menjadi seimbang karena keahlian dan gelar sama-sama dibutuhkan.
Jadi, kuliah tidak hanya sebatas persiapan untuk dunia kerja, tetapi lhbibih dari itu, yaitu pengembangan diri secara holistik. Melalui kuliah, siswa diberikan kesempatan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang luas,yang akan berguna dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka di masa depan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kuliah juga membantu siswa dalam mengejar minat dan passion mereka, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, serta interkasi dengan orang yang beragam.
Kuliah memberikan landasan pengetahuan yang mendalam dalam bidang studi yang dipilih. Dalam lingkungan akademik, siswa dapat mempelajari berbagai konsep, teori, dan metodologi yang relevan dengan bidang studi mereka.
Mereka dapat belajar dari pengajar yang berpengalaman, berdiskusi dengan mahasiswa, dan mengakses sumber daya akademik yang beragam seperti perpustakaan, laboratorium, dan fasilitas penelitian. Selain itu, siswa diberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan praktis yang relevan dengan bidang studi mereka,seperti kemampuan riset, analisis data, komunikasi, dan kerja sama tim.
Dalam proses belajar, mahasiswa diajarkan untuk berpipikir secara kritis, menggali fakta, menganalisis masalah,den membuat keputusan yang bijaksana. Kemampuan ini sangat penting dalam dunia kerja, di mana kemampuan berpikir analitis menjadi keterampilan yang sangat dicari oleh perekrut.
ADVERTISEMENT
Dalam kuliah, diajarkan juga untuk berbicara dalam diskusi kelas, berdebat,mengajukan pertanyaan, dan menantang pandangan yang ada. Hal ini bisa membantu mahasiswa mengasah kemampuan berpikir kritis mereka yang nantinya akan sangat berguna dan bermanfaat dalam karier mereka di masa depan.