Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Lentera Maluku. Lebih dari 40 stan memeriahkan pameran Festival Teluk Ambon (FTA) 2019. Berbagai instansi turut berpartisipasi, mulai dari lembaga pemerintah, sekolah-sekolah kejuruan, Moluccas Coastal Care (MMC), hingga sekolah penerbangan.
ADVERTISEMENT
Pameran FTA dibuka sejak pukul 12.00 WIT, Minggu (18/8), dan akan berlangsung selama tiga hari di Pattimura Park Ambon. Sebelum pameran ini dibuka, Dinas Pariwisata Provinsi Maluku (DISPAR) mengawali rangkaian kegiatan dengan acara goyang Festival Teluk Ambon di Jalan Ay Paty pada pukul 06.00-08.00 WIT.
Selama pameran berlangsung pengunjung diharapkan tidak terlalu banyak menggunakan produk atau kemasan yang berbahan plastik. Hal ini jelaskan oleh ketua Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Maluku, Marthen Reasoa.
“Barang-barang yang dipamerkan harus bebas dari bahan plastik, jikalau ada yang menggunakan kemasan plastik, diharapkan dapat menciptakan produk kreatif,” ungkap Marthen pada Lentera Maluku.
Pencanangan konsep 'No Plastic'. ini menjadi cukup menarik perhatian. “Kita telah tahu bahwa sampah plastik telah menjadi isu global dan kalau pariwisata di Maluku itu akan menjadi bagus kalau katong (kita) punya daerah atau tempat wisata itu bebas dari sampah,” kata Marthen.
Pantauan Lentera Maluku, dalam pameran FTA lebih banyak menampilkan hasil olahan kerajinan tangan dan pangan. Namun, pada hari pertama ini, belum banyak pengunjung yang memadati lokasi. (LM2)
ADVERTISEMENT