Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
ADVERTISEMENT
Lentera Maluku. Setiap kali bulan Ramadan, berbagai macam takjil akan kita jumpai, selain bentuknya yang menggoda, rasanya juga tidak kalah untuk membuat lidah terus penasaran.
ADVERTISEMENT
Sama halnya di Kota Ambon, macam-macam takjil bisa kita jumpai di pusat kota dan pinggiran jalan. Tidak hanya takjil biasa saja, mulai dari khas Nusantara sampai takjil tradisional ala orang Maluku, salah satunya adalah Bubur Ne.
Bubur Ne merupakan salah satu jenis kolak berbahan dasar sagu. Tidak sulit untuk mencari jenis takjil yang satu ini, anda bisa bertanya pada penjualnya, Bubur Ne, si penjual pasti langsung memberikan satu gelas atau satu mangkok Bubur Ne, harganya berkisar Rp.5000--Rp.7000 saja.
Menariknya, jenis kolak yang satu ini, bentuknya seperti mutiara-mutiara kecil, ada yang berwarna coklat tua dan juga merah muda, untuk perkara warna sebenarnya berhubungan dengan selera si pembuat Bubur Ne, karena rasanya akan tetap sama.
ADVERTISEMENT
Bubur Ne juga bisa di makan dalam keadaan hangat maupun dingin dicampur dengan es batu.
Bahan untuk membuat Bubur Ne pun hampir sama seperti bahan untuk membuat kolak lainnya:
1. Tepun Sagu
2. Santan Kelapa
3. Gula Pasir
4. Gula Merah
5. Daun Pandan
6. Kayu Manis
7. Garam
8. Air
Cara Membuat:
Sebelum membuat Bubur Ne, kita harus mengayaknya terlebih dahulu, dengan cara:
1. Untuk mendapatkan tepung yang lebih halus, olahan tepung sagu di tapis.
2. Hasil tapis itu, diayak lagi sehingga menghasilkan sagu kumpalan yang berbulir-bulir.
Membuat Bubur Ne:
1. Masukan gula pasir, gula merah, garam secukupnya dan santang, ke dalam pancih, kemudian panaskan hingga mendidih.
ADVERTISEMENT
2. Masukan hasil ayakan tepung sagu yang berbentuk bulir-bulir kecil.
3. Di aduk hingga matang, jangan lupa untuk masukin daun pandan dan kayu manisnya.
4. Siap disajikan sesuai selera