iPhone di Kalangan Milenial dan Gen Z

iPhone bukan hanya sekadar alat komunikasi, namun semakin meningkatnya komunikasi masa dan perkembangan dunia maya, iPhone juga digunakan sebagai alat kebutuhan dalam penunjang pekerjaan seperti Content Creator dan para pelaku medsos lainnya.

Ilustrasi orang-orang sedang memegang smartphone. Foto: Shutterstock

Pengguna iPhone tahun ini meningkat pesat, tidak hanya dari kalangan orang dewasa namun juga remaja dan anak-anak. Para Pengguna iPhone banyak berasal dari kalangan artis, tokoh public, para konten kreator tiktok dan Instagram. Tak hanya dari kalangan papan atas, masyarakat terutama mahasiswa juga tampaknya sudah beralih dari android ke iOS.

Sebagian besar yang membeli iPhone berdasarkan kebutuhan, seperti penggunaan kamera iPhone yang jernih sebagai alat penunjang para konten kreator dan influencer, dalam pembuatan konten dan video mereka. Menurut survei yang telah dilakukan Jakpat, ada 74,2% responden pengguna iPhone dengan alasan kualitas kamera yang sangat bagus.

Kecanggihan teknologi yang ada pada produk iOS ini tentu memiliki kualitas tersendiri. Kepemilikan iPhone juga menjadi trend baru di kalangan anak muda terutama generasi milenial dan Z.

Berdasarkan laporan CIRP, pengguna iPhone terutama adalah generasi muda. Kisaran 22% dari pengguna iPhone berusia 18-24 tahun, sedangkan kelompok denagn usia 25-34 dan 35-44 tahun menyumbang masing-masing sebanyak 27% dan 23%.

Ilustrasi orang memegang iPhone dan sedang bekerja. Foto: Shutterstock

Jika dilihat dari hasil data survei tentu angka pengguna iPhone didominasi oleh kalangan anak muda. Perilaku konsumtif dan tak mau ketinggalan trend dari generasi muda tentu penyebab banyaknya pengguna produk IOS tersebut. Meskipun banyak dari pengguna iPhone hanya mengikuti trend tak jarang mereka juga menikmati fitur-fitur yang disediakan oleh perangkat IOS ini.

Selain memiliki kualitas perangkat yang baik, iPhone juga menawarkan kecanggihan kameranya, seperti hasil jepretan yang jernih dan video yang dihasilkan tampak stabil. Semakin canggihnya fitur yang ditawarkan tentu Apple terus merilis produk iPhone terbaru tidak tahunnya. Banyak dari pengguna iPhone X beralih ke yang baru seperti iPhone 11, 12 bahkan sekarang sudah 14 pro max.

Ilustrasi orang memegang iPhone. Foto: Shutterstock

Meskipun iPhone dijual dengan harga yang relatif lebih tinggi dibandingkan merek ponsel lain yang ada di Indonesia, iPhone tetap masih menjadi salah satu produk yang mampu menarik hati para penggunanya. Berdasarkan dari Forbes, iPhone memang relatif lebih mahal harganya sebab pemenuhan kebutuhan biaya untuk riset dan insinyur. Setiap produk Apple yang dirilis tidak hanya berorientasi pada keindahan dari perangkat kerasnya (hardware), namun juga pada perangkat lunak (software).

Produk Apple juga memosisikan diri sebagai produk dengan kelas atas, yang memungkinkan perusahaan meraup keuntungan amat sangat tinggi dibandingkan dengan kompetitor. Dengan komponen yang berkualitas, seperti sensor multi sentuh, lalu giroskop, akselerometer, kemudian prosesor seri A, dan Gorilla Glass mampu membuat iPhone menjadi lebih awet selama rentang waktu 5 tahun.

Hingga akhirnya ketika melihat keuntungan yang diberikan, sebenarnya produk Apple relatif bisa terjangkau harganya. Karena konsumen hanya perlu mengeluarkan uang sekali untuk kurun waktu yang lama. Dengan hal itu menjadi alasan mengapa orang Indonesia suka memakai iPhone.