Kantong Plastik Menggunung, Simak 5 Tips Menguranginya

Tumpukan sampah yang setiap hari mengintai ekosistem. (Sumber:Pixaby/RitaE)

Apakah kamu sadar semakin hari kantong plastik mengintai kehidupan makhluk hidup?

Semakin hari, planet kita yang bernama Bumi, semakin menua. Semakin banyak yang dia pikul, salah satunya polusi limbah kantong plastik. Tidak dapat dipungkiri keberadannya memudahkan manusia dalam membawa barang-barang. Mulai dari bahan pangan hingga benda nonpangan, seperti sendal, baju, dan lain sebagainya.

Fungsionalitas dari kantong plastik sampai saat ini masih diperlukan. Maka dari itu banyaknya permintaan ini menyebabkan para produsen plastik berlomba-lomba membuat plastik versi terbaik mereka. Ditambah lagi, harga beli plastik relatif lebih murah dibandingkan kantong belanja berbahan lain. Tentu pihak pusat perbelanjaan ataupun pedagang lebih memilih kantong plastik sebagai media pengemasan ketiga mereka dibandingkan kantong belanja berbahan lain.

Produksi yang masif dari kantong plastik amat mengkhawatirkan planet ini. Berawal dari solusi menjadi polusi. Jika produksi dan penggunaan plastik tidak terkontrol serta tidak terkelola dengan tepat, ini akan mengancam kehidupan makhluk hidup di bumi. Tidak hanya di daratan, di lautan pun bisa terkena dampak dari sampah plastik ini.

Ancaman fauna laut yang mematikan.(Sumber:Pexels/Nataliya Vaitkevich)

Menurut data Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL), jumlah sampah plastik di laut Indonesia sebanyak 398.000 ton pada tahun 2022. Tidak heran, jika akhir-akhir ini banyak hewan laut yang mengalami gangguan sistem pencernaan yang berujung mati. Padahal beberapa hewan laut yang tadinya menyehatkan untuk dikonsumsi oleh manusia menjadi meracunkan untuk manusia. Hal ini akan membahayakan kehidupan manusia di mana depan.

Semakin memunahnya bahan pangan yang dapat dikonsumsi manusia pun mata pencaharian nelayan menghilang. Demikian pula dengan terganggunya keseimbangan ekosistem laut. Hal ini karena kantong plastik memerlukan waktu 10 hingga 1000 tahun untuk terurai dalam tanah. Maka dari itu, mulailah mengontrol penggunaan kantong plastik hanya dari rumah saja, salah satunya dengan menggunakan kembali kantong plastik bekas belanjaan kalian.

Ilustrasi kegiatan menyaring limbah-limbah rumah tangga.(Sumber:Pexels/Julia M Cameron)

Sebelum Anda menggunakan kembali kantong-kantong plastik tersebut. Pilahlah plastik menjadi tiga golongan, yakni plastik yang sudah kotor, plastik yang perlu dijemur, serta plastik yang bisa langsung digunakan kembali. Pertama, jenis kantong plastik yang sudah kotor harus segera dibuang supaya tidak mengancam kesehatan Anda. Jenis ini, seperti bekas menyimpan ikan ataupun daging-dagingan yang meninggalkan bau dan dinilai menghimpun banyak bakteri apabila disimpan.

Kedua, jenis kantong plastik yang lembab atau basah. Ini bisa menimbulkan bau apek atau tak sedap, langkah terbaiknya dengan menjemurnya. Kantong plastik harus segera Anda jemur di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Karena panas dari sinar matahari mampu membunuh bakteri yang hinggap pada benda.

Ketiga, kantong plastik yang bisa langsung digunakan kembali. Kategori kantong plastik ini adalah yang tidak berbau, basah, serta diperkirakan tidak kotor (tidak bekas menyimpan sesuatu yang berakibat buruk pada kesehatan). Kantong plastik yang sudah dipilah, ada baiknya jika kantong plastik dilipat menjadi berukuran lebih kecil agar memudahkan Anda dalam proses penyimpanan serta memperingkas benda di ruangan Anda. Media penyimpanannya bisa menggunakan kaleng bekas atau benda bervolume lainnya.

1) Kantong tempat sampah

Ilustrasi kantong sampah plastik.(Sumber:Pixabay/cocoparisienne)

Penggunaan kantong plastik bekas sebagai kantong tempat sampah dapat mendukung suasana ruangan yang rapih dan bersih. Kantong sampah ini ada yang diperuntukkan untuk menyelimuti tempat sampah, ada pula yang langsung menggunakan kantong plastik sebagai media membuang sampah.

2) Kantong belanja

Ilustrasi persiapan kantong plastik saat berbelanja.(Sumber:Pexels/Tim Samuel)

Akhir-akhir ini sudah banyak daerah di Indonesia yang menerapkan kebijakan melarang penggunaan kantong plastik sebagai tempat pengemasan barang. Kerap kali ketika hendak pergi berbelanja kita lupa tidak membawa kantong plastik untuk menyimpan barang sehingga terpaksa kita kewalahan dalam membawanya. Selain itu, Anda perlu mempersiapkan kantong plastik di mobil atau motor jika sewaktu-waktu Anda pergi berbelanja.

3) Sarung tangan atau alas kaki

Ilustrasi kantong plastik yang digunakan untuk sarung tangan.(Sumber:Pixaby/chaiyananuwatmongkolchai)

Sarung tangan kantong plastik dipergunakan ketika Anda sedang berkebun atau mungkin membersihkan hal lain yang bisa membahayakan tangan Anda. Selain sarung tangan, kantong plastik juga bisa diperuntukkan untuk alas kaki. Contoh saja, hujan yang menerpa Anda ketika berada diperjalanan menuju suatu tempat. Tentu Anda tidak ingin sepatu atau alas kaki Anda basah terkena guyuran hujan. Biasanya pula selepas hujan, jalanan digenangi air hujan, alas kaki kantong plastik dapat membantu sepatu agar tidak basah.

4) Melindungi dari debu

Membersihkan ruangan tidak terlepas dari debu yang membandal pada benda-benda yang disimpan. Kantong plastik dapat meminimkan masuknya debu ke dalam celah-celah benda serta memperkecil kerusukan akibat hewan pengerat, seperti tikus.

Ilustrasi kantong plastik untuk melindungi benda dari debu.(Sumber:Pexels/Tima Miroshnichenko)

5) Membentuk sepatu

Biasanya sepatu jenis boots yang sudah tidak lama terpakai akan mengendur pada bagian atas sehingga kantong plastik dapat membantu sepatu boots tetap pada bentuk yang kokoh.

6) Perlengkapan travelling

Berpergian berarti mengeksplorasi keadaan suatu tempat dalam suatu waktu. Di saat itu tentu Anda perlu mengganti pakaian agar terjaga Kesehatan kulit Anda yang mana untuk menyimpan pakaian kotor tersebut Anda memerlukan pelindung yang anti air dan dapat menyesuaikan bentuk. Kantong plastik bisa menjadi solusi. Bisa juga ini diperuntukan sebagai tempat menyimpan perlengkapan mandi.

Ilustrasi kantong plastik untuk penyimpanan pakaian kotor. (Sumber:Pexels/Tima Miroshnichenko)

7) Menahan kebocoran

Kantong Plastik bisa menghalau air yang disebabkan oleh kebocoran pipa atau keran. Dengan menghalau air seperti itu sekaligus dapat menghemat air agar tidak terbuang sia-sia.

Mendaur ulang kantong plastik memerlukan energi yang beragam, menggunakan kembali adalah salah satu langkah kecil menghijaukan bumi. Perubahan global tidak akan terwujud jika hanya satu pihak saja yang menjalankan. Langkah kecil akan menjadi perubahan apabila dilakukannya bersamaan. Sama halnya dengan mewujudkan bumi yang lestari, agar generasi ke generasi dapat menikmati pesona dan merasakan kekayaan bumi ini.

Lintang Madinah Haryadi, Mahasiwi Manajemen Kelas Internasional Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsoed.

Referensi:

1. https://www.onegoodthingbyjillee.com/60-ways-to-reuse-plastic-bags/

2. https://www.thekitchn.com/ways-to-reuse-plastic-grocery-bags-23186101

3. https://dataindonesia.id/varia/detail/sampah-plastik-di-laut-ri-turun-jadi-398000-ton-pada-2022