DIY percepat pembangunan jalan Bedah Menoreh

YOGYAKARTA: Dinas

Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral Daerah Istimewa Yogyakarta akan mempercepat pembangunan jalan jalur Bedah Menoreh di Kabupaten Kulon Progo yang menghubungkan antara Bandara di Temon-Borobudur dengan jarak yang lebih pendek dan waktu tempuh singkat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY Mansyur di Kulon Progo, Senin, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan konsultan telah menyelesaikan studi kelayakan (FS) Bedah Menoreh tahap awal.

"Kami menawarkan 10 rute alternatif kepada Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, mulai dari jarak, hingga kekurangan dan kelebihan masing-masing rute akternatif," kata Mansyur.

Ia mengatakan rute yang ditawarkan, yakni alternarif I dengan rute1 dari A (Kebonrejo-Kokap) - C (Kokap-Kalirejo) - F (Kalirejo-Tirto) - H (Tirto-Tegalsari) - J (Tegalsari-Ngori) - K (Ngori-Plono) - L (Plono-Tritis-Nglambur) - N (Nglambur-Bendo). Panjang dari rute ini 59,81 kilometer.

Jalan alternatif 2 dengan rute B (Bandara-Siluwok-Kokap) - E(Kokap-Tegalrejo) - G (Sermo- Tirto) - H (Tirto-Tagalsari) - J (Tegalsari-Ngori) - K (Ngori-Plono) - M (Plono-Gerbosari-Nglambur) - N (Nglambur-Bendo). Panjang dari rute ini sejauh 60,08 kilometer.

Alternatif 3 dengan rute A (Kebonrejo-Kokap) - E (Kokap-Sermo) - G (Sermo- Tirto) - H (Tirto-Tegalsari) - J (Tegalsari-Ngori) - K (Ngori-Plono) - M (Plono-Gerbosari-Nglambur) - N (Nglambur-Bendo). Panjang rute ini sepanjang 56,98 Kilometer.

Alternatif 4 dengan rute B (Bandara-Siluwok-Kokap) - E(Kokap-Sermo) - G (Sermo- Tirto) - H (Tirto-Tegalsari) - J (Tegalsari-Ngori) - K (Ngori-Plono) - L (Plono-Tritis-Nglambur) - N (Nglambur-Bendo). Panjang rute ini sepanjang 63,65 Kilometer.

Alternatif 5 meliputi A-E-G-H-J-K-M-O dengan panjang 54,12 kilometer. Alternarif 6 meliputi rute A-E-G-H-J-K-L-O dengan panjang 56,45 kilometer. Alternatif 7 meliputi rute A-E-G-H-J-K-L-O dengan panjang 55,76 kilometer.

Selanjutnya, alternatif 8 dengan rute A-E-G-H-J-K-L-P dengan panjang 58,09 kilometer. Alternatif 9 meliputi rute A-C-D-G-H-J-K-M-N dengan panjang 57,29 kilometer, dan alteratif 10 meliputi rute A-E-G-H-I-K-M-P dengan panjang 56,41 kilometer.

"Jalan alternatif ini masih pada tahap studi kelayakan atau studi pendaluhuan dari bandara ke Borobudur. Jalur ini dikemas bagaimana mendukung destinasi wisata di Bukit Menoreh yang terdapat du 12 lokasi," kata Mansyur.

Namun demikian, Mansyur mengaku pihaknya belum dapat memastikan pelaksanaan dan target selesainya pembangunan jalur jalan Bedah Menoreh di Kulon Progo karena masih pada tahap pendahuluan.

"Kalau pembangunan fisik, kami belum tahu. Saat ini masih tahap FS, kalau disetujui baru membuat DED, dan studi andal dan studi kelayakan, setelah itu baru pembangunan fisik," katanya.