Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Reklamasi Lahan Pasca Tambang Timah
21 September 2023 6:02 WIB
Tulisan dari ALMASY STALISA HAIBA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Timah merupakan sumber daya alam yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. salah satunya bertempat di Desa Sukamandi yang memiliki potensi timah yang cukup banyak sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Sukamandi, Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur. Adanya pertambangan timah ini memiliki dampak positif bagi masyarakat karena memiliki perekonomian yang stabil dan dampak negatif yang dapat merusak lingkungan, penurunan kualitas air bersih juga di sebabkan oleh limbah tambang timah. Dampak lainnya juga dapat menyebabkan banjir akibat penggalian tambang timah secara ilegal.
ADVERTISEMENT
Reklamasi lahan tambang timah merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memperbaiki dan menata lahan yang rusak disebabkan lahan bekas kegiatan pertambangan timah, dalam pengabdian ini penulis melakukan kegiatan pelatihan pembuatan pupuk organik di salah satu rumah kelompok wanita tani yang berada di Desa Sukamandi Kecamatan Damar dan didampingi secara langsung dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Belitung Timur dalam pembuatan pupuk organik seperti sampah rumah tangga, yakult yang mengandung enzim untuk pertumbuhan tumbuhan guna memberikan peran penting dalam pelestarian lingkungan serta pemberdayaan lahan pasca tambang timah.

Pelatihan ini di dukung penuh oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Belitung yang akan menjadi kegiatan berkelanjutan karena baru pertama kali pelatihan ini dilakukan di tingkat desa. Dalam pelaksanaan pelatihan tersebut ada beberapa tahapan, yang pertama tahap sosialisasi tentang kebermanfaatan limbah sampah rumah tangga dan beberapa bahan makanan yang di jadikan satu dengan pembuatan pupuk tersebut. Tahap kedua, forum grup discussion yang memberikan kesempatan kepada ibu-ibu untuk bertanya terkait proses dan cara pembuatan pupuk organik. Tahap ketiga, yakni pembuatan pupuk yang di praktikkan secara langsung dengan kelompok wanita tani dan di dampingi dengan dinas lingkungan hidup dan kehutanan. Dan tahap keempat, yakni penanaman tumbuhan (gedondong, jambu air, dan jambu mete) yang kami tanam di lahan pasca tambang timah tersebut.
Pelatihan ini dilakukan guna memanfaatkan lahan pasca tambang timah agar tetap subur dan lahan tidak gundul karena lahan bekas tambang timah berpotensi untuk dijadikan sebagai area pertanian produktif dan diyakini mampu untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah, sehingga dapat tercipta media tanam yang ideal. Kegiatan yang dilakukan diyakini dapat membantu dalam pelestarian lahan pasca tambang dan memberikan kesadaran akan kelestarian hidup pada masyarakat Desa Sukamandi karena ada penyajian edukasi berlandasakan pelestarian lingkungan hidup.
ADVERTISEMENT