Alasan Jadi Atlet Esport Yang Membuat Tertarik

Jika Kamu suka main game online, pasti Kamu pernah dikata-katain ‘nggak guna’ karena menghabiskan waktu berjam-jam di depan PC atau ponsel. Meskipun Kamu kesal, Kamu lebih memilih untuk melanjutkan bermain gim. Sekarang, game online di Indonesia justru menjadi cabang olahraga eSport yang diakui. Bahkan sudah banyak atlet eSport yang sukses di ajang turnamen internasional. Para atlet eSport yang sukses itu dulunya juga sering duduk berlama-lama di depan PC! Tapi mereka bisa membuktikan bahwa bermain game saja bisa berprestasi, jalan-jalan ke luar negeri bahkan bisa kaya! Nah, loh. Kamu juga bisa kok bermimpi tanpa batas jadi atlet eSport karena ternyata atlet eSport itu asyik banget 1. Fasilitas eSport yang keren Ternyata sudah ada loh fasilitas tim eSport yang keren banget. Salah satunya adalah tempat berlatihnya tim EVOS yaitu EVOS ITF atau EVOS Integrated Training Facility. Fasilitas tersebut dibangun oleh EVOS eSports, sebuah organisasi olahraga elektronik (eSport) profesional di Jakarta, dengan berbagai macam fasilitas yang keren, salah satunya fast internet atau internet tanpa batas agar internet tetap stabil saat sesi latihan. Untuk ukuran tempat latihan gim, itu keren banget! ITF ini memiliki banyak ruangan seperti lobby, ruang latihan, kantor, ruang konferensi, dapur dan lain sebagainya. Di tempat inilah para tim eSport berlatih dan bersantai sejenak. Pasti betah banget nih!

Fasilitas di EVOS ITF (linkedin.com/EVOS Esports)

2. Yang jelas hidupmu jadi lebih terarah

Jika Kamu bergabung menjadi atlet eSport profesional tentu ada sesi latihan terjadwal menggunakan fast internet yang tersedia. Tentu Kamu tidak lagi bermain seperti biasanya. Jadwalmu akan lebih teratur dan tentunya cara mengatur strategi pun lebih terarah.

Di sinilah Kamu belajar mengatur waktumu sebagai pemain game profesional. Tentu saja, Kamu akan lebih menghargai waktu untuk melakukan aktivitas sehari-hari, seperti membagi waktu antara berlatih game, interaksi dengan keluarga dan teman, dan juga melakukan kewajiban termasuk juga beribadah.

3. Bisa jadi terkenal, loh! Menjadi salah satu tim eSport di Indonesia jangan kaget kalau kamu tiba-tiba memiliki banyak follower dan menjadi terkenal karena banyak para pemain gim memang sangat antusias terhadap tim kebanggaan mereka. Tentu saja, para Pengikut media sosial Kamu akan dengan senang hati memberikan dukungan doa saat Kamu bertanding di laga internasional.

Belum lagi jika Kamu berhasil memenangkan kompetisi hingga tingkat internasional, Kamu bakal terkenal bagi para gamer tak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri! Jaringan pertemananmu akan semakin luas. Tentu saja, itu bisa sangat mendukung karir profesionalmu menjadi gamer. Keren! 4. Bertemu tim eSport terkenal lain Keseruan lainnya menjadi atlet eSports adalah bisa bertemu tim eSport yang terkenal lainnya. Bahkan bisa bertemu atlet eSport terkenal dari luar negeri. Dalam event kompetisi LEAD National Series (LNS) yang diselenggarakan oleh IndiHome akan menghadirkan tim eSport terkenal seperti EVOS, RRQ, AURA dan ECHO untuk meramaikan event tersebut. Senang sekali.

Kenny Xepher bersama atlet Esport luar negeri (instagram.com/kennyxepher)

Apalagi kalau Kamu punya kesempatan bisa bertanding eSport di luar negeri, Kamu akan bertemu banyak atlet eSport profesional lain dari luar negeri. Kamu akan bisa belajar banyak darinya untuk menambah kemampuanmu. Terkadang mereka punya strategi yang tidak Kamu pikirkan dan bisa menambah pengetahuan Kamu dalam bermain gim. 5. Hadiah menggiurkan Salah satu hal yang paling menggiurkan menjadi atlet eSports adalah jumlah hadiah yang besar. Rata-rata hadiah per tim sebesar 100-350 juta rupiah. Satu tim bisa terdiri dari 5-10 orang. Bayangkan saya, satu orang bisa dapat 20 juta. Bahkan kekayaan dari menang banyak kompetisi bisa mencapai 2,5 miliar. Contohnya adalah Kenny “Xepher” Deo yang memiliki kekayaan sekitar 4,9 miliar dari kemenangannya mengikuti 36 turnamen.

Wow! Makanya jangan heran jika banyak atlet eSports Indonesia yang kaya berkat hasil menang bermain gim. Siapa yang nggak tergiur dapat hadiah sebesar itu dari eSport?

Hadiah dari turnamen (instagram.com/matthee_filemon)

Eits, tapi tunggu dulu. Yang ditekankan dalam tulisan ini sebenarnya bukan ke materi yang diperoleh ya, tetapi bagaimana seorang gamer tidak menjadi gamer sia-sia karena sudah menghabiskan waktu tanpa memperoleh apa-apa. Namun, ketika seorang gamer mempunyai arah dan tujuan yang jelas dengan hobinya tentu tidak akan sia-sia, apalagi jika bermimpi menjadi atlet eSport, berlatih serius, pantang menyerah dan berdoa, maka kesuksesan pasti akan mengikuti.

6. Bisa jalan-jalan keluar negeri Eits, jangan membayangkan ketika masuk ke dalam sebuah tim, Kamu langsung bisa jalan-jalan ke luar negeri. Big No! Kamu harus berhasil dulu dalam turnamen game tingkat lokal dan nasional.

Matthew dan tim ketika ikut turnamen Esport di Hamburg, Jerman (instagram.com/matthew_filemon)

Ketika Kamu dipercaya menjadi kontingen atlet eSports untuk mewakili Indonesia berkompetisi di banyak negara maka Kamu akan dengan mudah jalan-jalan ke luar negeri. Tak hanya Asia tapi juga Eropa! Kamu akan merasakan kuliner khas setiap negara yang enak, menikmati bunga-bunga bermekaran di musim semi atau merasakan bermain di atas salju. Rasanya menjadi pengalaman tak terlupakan! Tentunya dengan usaha yang tak singkat ya. 7. Banjir dukungan Kamu sudah sering menang di laga nasional dan internasional, kamu bakal mendapatkan banyak dukungan dari para fans kamu. Tak hanya dukungan dari fans saja tapi kamu juga akan mendapat dukungan materi dari pihak ketiga yang mungkin bisa membantu kamu dalam bersaing.

Kamu akan mendapatkan banyak kerjasama-kerjasama berbayar dari pihak yang memiliki keterkaitan dengan pekerjaanmu sebagai atlet eSports. Tentu saja, kerjasama itu akan membantu Kamu dalam karir profesional Kamu. Enak banget kan! Sekarang, buktikan kemampuanmu! Tentu saja, untuk menjadi atlet eSports itu perlu perjuangan juga ya. Tidak serta merta sukses. Kalian harus mengikuti kompetisi-kompetisi di tingkat lokal untuk mengukur kemampuanmu. Wadah yang dapat mengembangkan kemampuan untuk menjadi calon atlet Esport hingga menjadi pemain profesional dan cukup tumbuh berkembang di Indonesia, adalah Akademi eSport Garudaku yang diinisiasi PEBSI, EAID, atau Limited ESport Academy (LEAD) by IndiHome yang diinisiasi Telkom Group. Program ini hadir untuk mendukung perkembangan ekosistem olahraga elektronik. Yang paling utama adalah mengembangkan pemain profesional yang memiliki mental selevel olahragawan dengan konsep athlete enablement. Akademi yang disebutkan terakhir di atas bahkan menyelenggarakan kompetisi LEAD National Series (LNS) di tujuh regional wilayah di Indonesia tanpa dipungut biaya alias gratis. Jadi, jangan lewatkan kesempatan mengasah kemampuan bermain game yang disediakan oleh masing-masing penyelenggara. Event ini juga bertujuan untuk menjaring calon atlet eSports yang berasal dari daerah. Selamat Mencoba! Semoga impianmu menjadi atlet eSport selanjutnya bisa terwujud ;)