Konten dari Pengguna

Serunya Teknologi Pemindai Wajah. Wajahmu, Password Smartphone-mu.

6 Februari 2018 9:39 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Loretta Johnson tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Serunya Teknologi Pemindai Wajah. Wajahmu, Password Smartphone-mu.
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bagi para millennials yang mungkin pertama kali menggunakan “handphone” pada 10-15 tahun lalu, bagaimana membayangkan peningkatan teknologi smartphone pada saat itu? Mungkin, beberapa pengguna menginginkan layar yang lebih besar, atau dapat menonton televisi di handphone, serta dapat mendengarkan lebih banyak musik, dan mengambil gambar dengan kualitas lebih baik dari sekadar CIF atau 1.3MP.
ADVERTISEMENT
Evolusi Handphone menjadi Smartphone
Serunya Teknologi Pemindai Wajah. Wajahmu, Password Smartphone-mu.  (1)
zoom-in-whitePerbesar
Ditengah nada dering polifonik, layar monokrom, dan Infrared masih diandalkan, apa yang ditampilkan handphone yang menjelma sebagai smartphone saat ini, mungkin belum dipikirkan. Saat ini, smartphone telah menjadi perangkat umum yang dimiliki masyarakat global, termasuk di Indonesia. Bahkan, beberapa pengguna dengan nyamannya menggunakan dua smartphone sekaligus untuk variasi kebutuhan.
Bukan hanya kamera yang lebih canggih, layar yang lebih lebar dengan kualitas HD, dan kemampuan menampilkan audio yang jauh lebih baik, smartphone saat ini dirancang untuk semakin menyesuaikan kebutuhan pengguna atau user-friendly, dan menjadikan smartphone sebagai perangkat yang sangat personal bagi setiap pemiliknya. Bagaimana bisa? Coba kita lihat saja fitur keamanannya.
Dari Kunci Tombol, Jadi Pemindai Wajah
ADVERTISEMENT
Serunya Teknologi Pemindai Wajah. Wajahmu, Password Smartphone-mu.  (2)
zoom-in-whitePerbesar
Masih ingat ketika membuka handphone hanya dengan menekan tombol bintang (*) dan Call, sehingga setiap teman atau siapapun yang ingin meminjam dapat dengan mudah membuka perangkat? Hal ini sudah hampir dipastikan tidak dapat ditemukan pada pengguna smartphone. Kombinasi antara password pattern, numeral, fingerprint atau sidik jari sudah dengan mudah dibenamkan pada smartphone kelas menengah. Bahkan kini, beberapa brand termasuk Vivo dengan V7+ dan V7, sudah membenamkan fitur pemindai wajah atau face access yang membaca biometrik wajah. Canggih ya!
Dalam waktu 1 detik, kunci smartphone terbuka. Cukup dengan menghadapkan smartphone di wajah, Face Access memindai fitur fitur biologis seperti mata, hidung, dan struktur wajah untuk dibaca sebagai kode pembuka smartphone. Menariknya, fitur ini tidak perlu menambahkan perangkat tambahan, namun mengandalkan kamera smartphone.
Serunya Teknologi Pemindai Wajah. Wajahmu, Password Smartphone-mu.  (3)
zoom-in-whitePerbesar
Fitur Face Access masih perlu dikombinasikan dengan fingerprint untuk keamanan ganda, namun tingkatan teknologi yang dihadirkan, dan pengembangan fitur pendukung seperti Raise to Wake yang membuat pengguna smartphone Vivo tak perlu menekan tombol fisik di smartphone, membuat fitur ini semakin nyaman digunakan. Selain itu, fitur ini juga menyesuaikan aksesori yang digunakan pengguna, sekaligus kondisi pencahayaan agar bekerja maksimal. "Sudah diuji, mau menggunakan make-up atau, sebelumnya pas daftar tadinya pakai hijab terus kemudian tidak pakai hijab, kondisi ruangan gelap, semua sudah kita tes dan berhasil. Kemungkinan keberhasilannya sangat tinggi untuk Face Access ini," terang Irfan Alvianto, Product Manager Vivo Indonesia.
ADVERTISEMENT
Vivo V7 dan V7+ diperkenalkan Vivo di Indonesia pada penghujung 2017 lalu. Harga Vivo V7 sendiri cukup bersahabat, yaitu Rp 3.799.000, dan Rp. 4.699.000 untuk V7+, yang dengan promosi saat ini menjadi Rp 4.299.000. Bukan hanya menampilkan kamera depan beresolusi tertinggi 24MP, Vivo juga membenamkan FullView Display atau layar minim bezel pada kedua smartphone-nya ini. Pastinya, lebih seru untuk chat, stream, dan browsing, serta hasil kamera jauh lebih jernih.
Kira-kira, bagaimana perkembangan teknologi pemindai wajah ini nantinya, ya? Banyak yang meramalkan, teknologi ini juga akan semakin banyak digunakan untuk berbagai industri seperti perawatan wajah, maupun untuk bisnis. Kita nantikan saja ya kejutan selanjutnya. **