Konten dari Pengguna

Tempat Wisata Alam Terbuka di Tempur Jepara

10 Juni 2018 2:02 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Luckito Andhi Nugroho tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tempat wisata alam terbuka di Desa Tempur, Jepara, Jawa Tengah (bit.ly/desatempur). Desa Tempur merupakan salah satu destinasi desa wisata alam atau tempat wisata alam yang berada di Kabupaten Jepara. Bagi sebagian masyarakat kota yang susah lepas dengan kegiatan hiruk pikuk kota, pasti merindukan tempat wisata dan desa wisata alam terbuka.
ADVERTISEMENT
Desa tempur merupakan tempat wisata yang masih alami, sepanjang perjalanan ditunjukkan hamparan hijau dan dikelilingi pegunungan dan lembah, serta suara ciutan burung dan keindahan udara pagi membuat kita bisa meninggalkan kesibukan kota.
(bit.ly/desatempur)
Terasering desa Wisata Tempur. Source: http://www.sekitarpantura.com
Ada beberapa desitnasi di desa wisata alam terbuka di Desa Tempur Jepara :
Bukit Bejagan merupakan destinasi desa wisata tempur yang recommended untuk berfoto selfi dengan background pegunungan yang hijau dan asri. Dari bukit bejagan ini, kamu bisa melihat hamparan laut luas Kota Jepara.
(bit.ly/desatempur)
Untuk menuju ke Bukit Bejagan, pengunjung bisa menggunakan kendaraan roda dua atau jasa ojek dengan jarak sekitar dua kilometer dari Dukuh Duplak, dukuh terakhir di Desa Tempur.
ADVERTISEMENT
Pemandangan Bukit Bejagan, Desa Wisata Tempur, Jepara
Harga Tiket
Untuk menikmati spot keindahan alam dan ber foto selfi di lokasi Bukit Bejagan adalah GRATIS. Kita hanya dikenakan tarif parkir Rp. 5.000,- per kendaraan.
Cukup murah bukan !!!
Seperti namanya "Bubrah" dari kata asal bubrah dalam bahasa jawa yang artinya "sudah bubar" atau tidak berbentuk. Candi Bubrah yang ada di Desa Tempur ini terbentuk sendiri jadi batunya datang sendiri membentuk dirinya sendiri (sumber: ticjepara.com). Sekitar 30 menit dari Candi Bubrah ada candi Angin. Candi Angin ada karena Resi Wigoyotoso datang ke Desa Tempur lalu membuat Candi.
Ada dua versi mitos tentang candi Bubrah :
Mitos Pertama yaitu Candi Bubrah adalah padepokan Gendalisodo (Eyang Anoman)
ADVERTISEMENT
Mitos Kedua yaitu Candi Bubrah adalah pembukaan kitab mahabarata di zaman Ratu Sima (Kerjaan Kalingga)
Di Desa Wisata Alam, Desa Tempur Jepara ini ada nama dukuh yang bernama Dukuh Duplak. Dukuh Duplak mempunyai komiditi kopi yang sungguh nikmat dengan nama Kopi Duplak.
Menikmati Kopi Duplak di desa Wisata Tempur Jepara
Menikmati Kopi Duplak di desa Wisata Tempur Jepara. Source : hananfitriana
Menurut salah satu petani Kopi Duplak, Ali menjelaskan bahwa satu kilogram Kopi Duplak dijual dengan harga Rp. 105.000,- sedangkan untuk kopi lanang bisa dibandrol dengan harga Rp. 200.000,-. Kopi tersebut dijual dalam bentuk roast bean dan bubuk.
Menikmati kopi duplak diantara udara segar desa Tempur Wisata yang diapit oleh bukit, merupakan pengalaman yang sangat berharga yang sulit ditemukan di perkotaan.
ADVERTISEMENT
Di Dukuh Karang Rejo ada suguhan wisata alam Kali Gelis dan tidak jauh dari sana terdapat Kali Ombo (di Dukuh Miren). Aliran air di Kali ini sungguh segar yang mengalir dari pegunungan Muria.
Spot yang paling menyenangkan adalah mandi di kali di bawah jembatan. Bisa menikmati pemandangan alam yang indah dan bisa melihat lalu lalang orang yang melintasi jembatan.
(bit.ly/desatempur)
Desa Tempur berada di Kecamatan Keling Jepara. Desa wisata alam terbuka, Desa Tempur Jepara berada di sebalah utara Kota Jepara. Jarak dari Kota ke Kec. Keling adalah 61 Km atau bisa ditempuh dengan waktu 2,5 jam sedangkan dari Kec Keling ke Desa Tempurberjarak 25 Km.
ADVERTISEMENT
Sangat disayangkan jika tidak berkunjung ke Desa Wisata Alam Terbuka di Desa Tempur, Jepara ini.