Kolaborasi Lemigas dan PPSDM Migas Tingkatkan IP ASN Kementerian ESDM

Luita Yusniawati Dratistiana
Saya adalah seorang Analis Humas di sebuah institusi pemerintah yang bergerak dibidang pengembangan SDM sektor minyak dan gas bumi, PPSDM Migas yang berlokasi di Cepu, Blora Jawa Tengah.
Konten dari Pengguna
12 Maret 2021 14:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Luita Yusniawati Dratistiana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Indeks Prestasi Aparatur Sipil Negara sedang digenjot oleh pemerintah untuk mengukur secara statistik tentang gambaran kualitas ASN berdasarkan kualifikasi pendidikan, kompetensi, kinerja, dan kedisiplinan dalam melaksanakan tugasnya.
ADVERTISEMENT
Mengutip penjelasan dari Deputi Bidang Manajemen Kepegawaian BKN, Haryomo Dwi Putranto yang dilansir dari website bkn.go.id mengatakan bahwa setiap instansi diwajibkan menyusun IP-ASN yang digunakan sebagai bahan pelaporan dan pertanggung jawaban kepada Presiden Republik Indonesia terkait profesionalisme ASN dalam berkinerja.
Ilustrasi pekerja hulu migas. Foto: dok. SKK Migas
Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi Lembaga Minyak dan Gas Bumi (PPPTMGB Lemigas) merupakan lembaga penelitian dan pengembangan pemerintah pada Kementerian ESDM yang berada di bawah Unit Eselon I Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Energi dan Sumber Daya Mineral. Lemigas mengirimkan para analis dan penelitinya untuk mengikuti pelatihan (refresh) dan juga sertifikasi Petugas Pengambil Contoh Pelumas pada hari Senin, 08 – 10 Maret 2021 di PPSDM Migas.
ADVERTISEMENT
Nurul Komariyah, fungsional Instruktur PPSDM Migas, menjelaskan bahwa materi yang diberikan meliputi kompetensi perencanaan kegiatan sampling, melakukan sampling crude oil dan kondensat, Bahan Bakar Minyak (BBM), Bahan Bakar Nabati (BBN) dan minyak pelumas, Bahan Bakar Gas (LNG, CNG,LPG, BBG) air dan air limbah industri migas, udara ambien dan emisi sesuai perencanaan serta melakukan penanganan contoh hasil sampling.
“Penting bagi seorang analis dan peneliti minyak dan gas bumi untuk mengikuti refresh dan sertifikasi ini untuk meningkatkan kompetensinya sehingga peserta dinilai kompeten dengan bukti lulus pada sertifikasi ini," tutup Nurul.
Selain bukti kompetensi dibidang Petugas Pengambil Contoh Pelumas, ASN yang mengikuti refresh serta pelatihan ini diharapkan mampu mendongkrak nilai IP-ASN di unit kerja PPPTMBG Lemigas.