Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Kang Anton Siap Tingkatkan Kualitas Jeruk Garut Dengan Program Jabar Seubeuh
26 Maret 2018 14:14 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
Tulisan dari Lukman Asagap tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Calon wakil Gubernur Jawa Barat Anton nomor urut 2, berkunjung ke kota Garut, usai bertemu dengan pengrajin karet di Pasar Sukrejang,ia melanjutkan perjalanannya untuk melihat kondisi kebun jeruk yang ada di Desa Cimura, Kecamatan Karang Pawitan, Kabupaten Garut, Minggu(25/3). Pada kesempatan itu, kepada para petani yang hadir Kang Anton memaparkan salah satu program unggulanya yaitu JabarSeubeuh yang bertujuan untuk bisa memenuhi pangan dan salah satunya bisa membantu meningkatan tanaman jeruk di Garut.
ADVERTISEMENT
Kang Hasan pun menambhakna, bahwa program Jabar Seubeuh ini bertujuan untuk memenuhi ketersediaan pangan di Jawa Barat. Yang nantinya terdapat upaya untuk mewujudkannya melalui beberapa cakupan yaitu, akan melakukan perbaikan irigasi dalam rangka dukungan terhadap pasokan air di daerah pertanian dan memberikan subsidi pupuk , sarana pertanian dan bibit untuk petani. Menyediakan modal untuk paa petani dan memerikan perlindungan hukum bagi kepada petani yang berbasisi ekspor.
Harapan Kang Anton jeruk Garut bisa dikembang dengan lebih baik apabila program ini Jabar Seubeuh secepatnya direalisasikan di Kabupaten Garut. Sebab jeruk Garut sudah banyak dikenal.
"Apalagi potensi jeruk di Garut ini sangatlah bagus. Dari 500 batang saja, pohon jeruk dapat menghasilkan minimal 1/2 ton dengan harga kisaran," ungkap Kang Anton.
ADVERTISEMENT
Melihat harga pupuk masih mahal dan ketersediaan pupuk yang terbatas, Kang Anton yang berpasangan dengan Calon Gubernur Jawa Barat, Tb Hasanuddin, menilai bahwa pihaknya perlu untuk meberikan subsidi pupuk untuk para petani serta membantu dalam permodalan untuk petani tanpa agunan melalui Bumd, Bumdes dan kelompok tani. Dengan begitu menurut Kang Anton, para petani nantinya bisa meningkatkan panennya.
Menurut Jajang salah satu petani jeruk, Kabupaten Garut, dirinya meyakini dengan adanya program JabarSeubeh yang digulirkan pasangan Hasanah akan bisa membantu petani untuk mengembangkan pertaniannya, karena di dalam programnya terdapat pelatihan bagi para petani untuk meningkatkan SDM, sehingga para petani nantinya bisa menghasilkan produk tuturnan dari hasil taninya untuk meningkatkan pendapatan. Jajang pun menambahkan bahwa menurutnya, para petani butuh teroboan-terobosan agar bisa meningkatkan kualitas dan pendapatan serta bisa menghidupkan para petani muda.
ADVERTISEMENT
Garut sebagai salah satu wilayah yang tersubur di Jawa Barat, tentu harus mendapakan perhatian agar bisa memanfaatkan tanahnya sebagai lahan pertanian masyarakat. Oleh sebab itu, Kang Anton menilai dengan adanya potensi yang besar ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, salah satunya dengan meningkatkan kembali tanaman buah jeruk garut, yang dulu sempat dikenal banyak orang. Melalui program Jabar Seubeuh, Kang Anton yang berpasangan dengan TB. Hasanuddin ingin sama-sama berjuang demi para petani dan masyarakat Jawa Barat, demi terciptanya kesejahteraan dan kemakmuran. Apabila program ini benar-benar terealisasikan, maka tanaman jeruk Garut bisa melejit lagi.