Merajut Simpul 'Melayani Dengan Setulus Hati' Melalui Teras Kapal BRI

Tanggal 16 Desember 2017 akan menjadi hari yang spesial bagi BRI (Bank Rakyat Indonesia) karena di tanggal tersebut tepat 122 tahun BRI eksis di Indonesia.

Di acara Kumparan Onboarding Batch dua, hadir Presiden Direktur BRI, Suprajarto, sebagai salah satu pembicara, rabu (15/11).

Pada acara tersebut Suprajarto memaparkan kontribusi dan keberhasilan BRI kepada 125 wartawan baru kumparan.

Ada poin menarik dalam pemaparan tersebut, yaitu adanya layanan terbaru dari BRI yang dirilis pertama kali pada tahun 2015, yaitu teras kapal.

Layanan ini sangat menarik karena diperuntukan bagi masyarakat yang belum bisa mengakses layanan BRI karena belum adanya infrastruktur yang terbangun di daerahnya.

"Hadirnya program teras kapal untuk menjangkau masyarakat kepulauan yang belum memiliki akses terhadap BRI,"

ujar Suprajarto.

Dengan layanan ini tentu akan mempermudah transaksi bagi masyarakat yang ingin menggunakan layanan BRI. "Saat ini kami memiliki 4 kapal yang siap melayanin masyarakat di kepulauan," kata pria kelahiran 28 agustus 1956 tersebut.

Selain teras kapal, BRI pun mulai menarget UMKM sebagai nasabah.

"Tahun ini kita sudah merangkul 72 persen UMKM, tahun depan kita targetkan 80 persen," lanjutnya.

Komitmen BRI dalam memprioritaskan masyarakat "kecil" dengan UMKM nya dan masyarakat yang terpencil bukan tanpa alasan. Ini merupakan komitmen BRI dalam berkontribusi membangun Negeri.

Layaknya slogan yang selama ini digaungkan yaitu, "melayani dengan setulus hati".

Program-program tersebut diharapkan dapat menjangkau masyarakat "bankable" yang belum terbiasa dengan kegiatan perbankan.

"Harapannya seluruh masyarakat Indonesia dapat mengakses dan menikmati layanan BRI dengan mudah," tutupnya.