Konten dari Pengguna

Contoh Pelanggaran Sila Kemanusiaan Pancasila

Rifasya Bitha
Seorang mahasiswi baru FIPP program studi Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta.
1 Oktober 2024 18:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rifasya Bitha tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Burung Garuda Pancasila dengan tameng seluruh sila Pancasila, gambar rantai adalah simbol dari sila kedua. sumber foto: https://images.app.goo.gl/52GEdhWdFkBXLpru7
zoom-in-whitePerbesar
Burung Garuda Pancasila dengan tameng seluruh sila Pancasila, gambar rantai adalah simbol dari sila kedua. sumber foto: https://images.app.goo.gl/52GEdhWdFkBXLpru7
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang terdiri dari lima sila fundamental: Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan. Dalam konteks ini, sila kemanusiaan sangat penting karena mengandung nilai-nilai dasar tentang perlakuan yang adil dan hormat terhadap setiap individu. Namun, seringkali kita menyaksikan perilaku yang melanggar sila kemanusiaan ini dalam kehidupan sehari-hari. Contoh Perilaku yang Melanggar Sila Kemanusiaan, diantaranya sebagai berikut: 1. Memperlakukan Orang Lain dengan Semena-Mena Perilaku ini melibatkan tindakan yang tidak adil dan tidak hormat terhadap orang lain. Contohnya, seseorang yang menindas atau memperlakukan pekerja dengan tidak adil, seperti tidak membayar gaji atau memberikan pekerjaan yang berat tanpa kompensasi yang layak. 2. Enggan Membantu Orang yang Kesusahan Tidak membantu orang yang membutuhkan bantuan adalah tindakan yang melanggar sila kemanusiaan. Contohnya, seseorang yang melihat tetangga yang sedang terjatukh tetapi tidak membantu, ataupun tidak memberikan bantuan kepada korban bencana. 3. Melanggar Hak Orang Lain untuk Mendapatkan Kehidupan yang Layak Tindakan ini melibatkan menghalangi atau membatasi hak-hak orang lain untuk memiliki kehidupan yang layak. Contohnya, seseorang yang menolak memberikan pekerjaan kepada seseorang karena alasan diskriminatif (membedakan). 4. Bertingkah Sewenang-Wenang Perilaku ini melibatkan tindakan yang tidak adil dan tidak hormat terhadap orang lain. Contohnya, seseorang yang mengambil hak milik orang lain tanpa izin atau menggunakan kekuasaan untuk menindas orang lain.
ADVERTISEMENT
Dalam konteks ini, analisis perilaku yang melanggar sila kemanusiaan dapat dilakukan dengan beberapa aspek pendidikan kewarganegaraan, antara lain: 1. Pendidikan tentang Nilai Dasar Pancasila Pendidikan kewarganegaraan harus memperkuat pengetahuan tentang nilai-nilai dasar Pancasila, termasuk sila kemanusiaan. Siswa harus dipahami tentang pentingnya menghormati dan melindungi hak-hak setiap individu. 2. Pendidikan tentang Perilaku yang Baik Pendidikan kewarganegaraan harus melibatkan pengajaran tentang perilaku yang baik dan benar. Siswa harus diajarkan tentang pentingnya membantu orang lain, menghormati hak-hak orang lain, dan tidak melakukan tindakan yang melanggar hak-hak orang lain. 3. Pendidikan tentang Keterlibatan Sosial Pendidikan kewarganegaraan harus memperkuat keterlibatan sosial siswa. Siswa harus diajarkan tentang pentingnya membantu masyarakat dan melindungi hak-hak orang lain, terutama dalam situasi darurat atau bencana. 4. Pendidikan tentang Hukum dan Peraturan Pendidikan kewarganegaraan harus melibatkan pengajaran tentang hukum dan peraturan yang berlaku. Siswa harus dipahami tentang konsekuensi tindakan yang melanggar hak-hak orang lain dan pentingnya menghormati hukum dan peraturan. Kesimpulan Perilaku yang melanggar sila kemanusiaan Pancasila merupakan permasalahan yang serius dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pendidikan kewarganegaraan yang efektif, kita dapat membentuk karakter bangsa yang lebih adil, hormat, dan berintegritas. Oleh karena itu, penting untuk memperkuat pengetahuan tentang nilai-nilai dasar Pancasila, mengajarkan perilaku yang baik, meningkatkan keterlibatan sosial, dan memperkuat pengertian tentang hukum dan peraturan yang berlaku. Dengan demikian, kita dapat menciptakan masyarakat yang adil dan lebih harmonis.
ADVERTISEMENT
#Pancasila #PelanggaranSilaKedua #SilaKemanusiaan