Komunikasi dalam Keluarga

sumber gambar pixabay.com

Komunikasi sangat diperlukan oleh setiap kelompok, organisasi, atau masyarakat guna memberikan kabar atau pesan. Komunikasi juga sangat sekali dibutuhkan dalam keluarga, keluarga sendiri merupakan kelompok kecil dalam suatu kelompok sosial, maka dari itu komunikasi sangat dibutuhkan dalam suatu keluarga agar kerukunan tetap terjaga dalam sebuah keluarga.Selain itu tidak hanya memberikan kabar atau pesan tetapi komunikasi juga bisa mendidik, menghibur, dan lain sebgainya (Utami, 2021).

Dalam sebuah keluarga orang tua adalah guru pertama dan sekolah bagi anak-anak nya, oleh karena itu peranan orang tua yang baik dalam keluarga adalah mereka yang ingin mengajarkan hal-hal yang baik Dalam keluarga nya. Salah satunya dengan komunikasi yang baik yang diterapkan dalam keluarga, komunikasi sendiri bisa memengaruhi karakter seorang anak dalam perkembangan nya (Bleszynki, 2016) .

Selain itu, Jika orang tua menanamkan sikap baik terhadap anak, contohnya jujur, berakhlak baik, rendah hati, berani, selalu bersyukur, melaksanakan yang baik dan menjauhkan yang dilarang , maka anak akan tumbuh dalam kejujuran, terbentuk dengan akhlak mulia, dan berani. Dengan demikian, jika komunikasi dalam keluarga terjalin dengan harmonis, maka anak akan merasa bahwa dirinya sangat berharga, sehingga akan menumbuhkan sikap dan perilaku yang baik dalam diri anak. Dalam hal ini, satu yang harus diingat oleh para orang tua, bahwa masalah komunikasi adalah masalah kebiasaan. Artinya, komunikasi harus dipelihara terus sejak anak-anak masih berada dalam kandungan ibunya sampai mereka dewasa (Baharuddin, 2019 : 106).

Oleh karena itu, orang tua harus lebih memperhatikan kembali pentingnya komunikasi dalam keluarga agar anak tumbuh menjadi pribadi yang lebih terbuka dan bertanggung jawab. Tidak hanya itu, komunikasi juga bisa lebih mempererat hubungan antara suami istri dalam membina keluarga.

Dalam menjaga komunikasi dalam keluarga, kita butuh tip atau langkah-langkah dalam menjalankan nya agar apa yang kita lakukan itu bisa sesuai dengan apa yang ingin kita harapkan. Apa saja sih tip nya ? Berikut 7 tip atau langkah dalam menjaga komunikasi dalam keluarga (Lubis, 2019):

1. Meluangkan waktu untuk saling berbicara

Setiap anggota keluarga pasti memiliki kesibukannya masing-masing. Akan tetapi setiap masing-masing keluarga harus bisa meluangkan waktunya untuk berbincang-bincang mengenai aktivitas yang sudah dijalankan di keseharian nya, agar mempermudah mempererat hubungan keluarga dan menjaga keharmonisan. Setiap anggota bisa menceritakan hal-hal yang sudah dijalani di dalam ke seharian nya.

2. Menyimpan gadget saat kumpul bersama

Waktu dengan keluarga itu sangatlah berharga, oleh karena itu se sibuk apa pun kita jika kita sedang berkumpul bersama keluarga hendaknya simpan terlebih dahulu gadget kita agar saat berkumpul dan berbincang-bincang tetap fokus pada topik dan hendaknya kita menatap mata keluarga kita yang sedang berbicara agar melihat ketulusan yang terpancar pada matanya.

3. Mengatur jadwal waktu bersama keluarga

Mengatur jadwal waktu bersama keluarga juga sangat penting untuk membangun komunikasi dengan keluarga. waktu bersama keluarga juga sangat penting untuk dijadwalkan karena mengingat mungkin banyak nya aktivitas yang dilakukan sehingga tak jarang selalu tidak ada waktu liburan bersama keluarga. Setidaknya kita harus menjadwalkan waktu bersama keluarga seminggu sekali atau sebulan sekali agar tetap menjaga komunikasi dan keharmonisan keluarga.

4. Memberi perhatian lebih kepada keluarga

Perhatian sangatlah penting dalam sebuah keluarga, oleh karena itu se sibuk apa pun kita harus tetap memperhatikan anggota keluarga kita masing-masing, agar kita lebih tahu tindakan apa saja yang telah dilakukan oleh anggota keluarga kita dan juga sebagai bentuk tanggapan, dukungan, dan juga pujian kepada mereka.

5. Mengingat momen spesial anggota keluarga

Momen spesial keluarga harus diingat oleh setiap anggota keluarga, misalnya hari ulang tahun, hari jadi pernikahan, dan lain-lain. Momen spesial ini tidak harus mewah, yang penting kebersamaan dan kepedulian satu sama lain terasa bersama keluarga.

6. Saling terbuka satu sama lain

Jika kita ingin mengungkapkan segala keluh kesah kita, anggota keluarga lah yang paling utama untuk tempat bercerita, agar komunikasi kita dengan keluarga tetap terjaga. Karena mereka pasti akan selalu mendengarkan kisah kita entah itu baik atau buruk. Percayalah mereka akan selalu mendengarkan kisah kita dan orang yang paling mengenal diri kita.

7. Memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk berkomunikasi

Pada zaman sekarang ini teknologi sangat canggih, maka dari itu kita harus memanfaatkan untuk berkomunikasi dengan keluarga kita. Dengan adanya teknologi telepon genggam, kita bisa berkomunikasi dan saling berkabar dengan masing-masing anggota keluarga. Kita bisa berkomunikasi dengan pesan daring atau panggilan video. Jadi tidak ada alasan untuk tidak berkomunikasi dengan keluarga.

Itulah 7 tip atau langkah-langkah yang bisa kita terapkan agar komunikasi kita tetap terjaga dan keharmonisan pun terjalin. Setelah kita menerapkan langkah-langkah tersebut pasti akan ada manfaat nya dalam kehidupan keluarga kita. Berikut 10 manfaat komunikasi yang baik dalam keluarga (Prosehat, 2022) :

1. Dengan Menyampaikan informasi akan terciptanya kedamaian di dalam keluarga, dan mencegah kesalahpahaman dalam keluarga.

2. Mengerti apa keinginan satu sama lain dan mampu memahami situasi dan kondisi karena diungkapkan dengan ekspresi satu sma lain.

3. Timbulnya sikap sosial di keluarga.

4. Fungsi pemantauan kepada anak-anak, agar kita lebih mengetahui apa saja yang dilakukan oleh anak-anak dan mengetahui proses perkembangan sosialisasi antara individu dan orang lain.

5. Memberi ruang untuk anak agar berkata jujur, keterbukaan anak kepada orang tua sangatlah penting, untuk itu orang tua harus melatih anak dari kecil untuk berkomunikasi dengan baik dan melatih anak untuk selalu berkata jujur sehingga jika ada masalah orang tua akan lebih mudah untuk menyelesaikannya di dalam keluarga.

6. Melatih sikap empati dalam keluarga, jika kita berkomunikasi dengan baik sudah pasti kita akan lebih mudah memahami dalam mengontrol masing-masing anggota keluarga dan menumbuhkan sikap peduli satu sama lain sehingga menimbulkan keharmonisan dalam keluarga.

7. Dapat menyalurkan dukungan, jika masing-masing anggota saling berkomunikasi dengan baik maka setiap anggota keluarga akan mampu memberikan dukungan nya satu sama lain.

8. Menyalurkan sikap positif, komunikasi akan sangat membantu kita dalam menyalurkan energi positif satu sama lain baik itu menegur atau saling menyayangi.

9. Saling memahami persamaan dan perbedaan, komunikasi yang baik akan membuat hubungan keluarga lebih baik, maka perbedaan keluarga pun pasti sangat mudah dipahami.

10. Memiliki maksud dan tujuan bersama, untuk mencapai tujuan bersama dalam keluarga dibutuhkannya komunikasi yang baik dalam keluarga agar tujuan yang diharapkan pun terwujud.

Itulah 10 manfaat yang akan kita dapatkan jika kita menerapkan komunikasi yang baik dalam keluarga. Komunikasi dalam keluarga itu sangat penting, maka dari itu tetaplah jaga keharmonisan dalam keluarga dengan komunikasi yang baik. Se sibuk apa pun kita tetap usahakan untuk menjaga komunikasi dengan keluarga, karena keluarga lah yang benar-benar akan peduli dan memperhatikan kita dalam situasi apa pun.

Sumber Referensi :

Utami, S.N. (2021). Komunikasi : Pengertian Para Ahli, Fungsi, Tujuan, dan Jenis-jenisnya. https://www.kompas.com, diakses 29 November 2022

Bleszynski, S.Z.(2016). Pentingnya Komunikasi yang Efektif dalam Keluarga. https://www.cnnindonesia.com, diakses 29 November 2022

Baharuddin. (2019). "Pengaruh Komunikasi Orang Tua Terhadap Perilaku Anak Pada MIN I Lamno Desa Pante Keutapang Aceh Jaya" : Jurnal Al-Ijtimaiyyah: Media Kajian Pengembangan Masyarakat Islam, 5 (01), 105-123.

Prosehat., Kemenkes RI. (2022). 10 Manfaat Komunikasi yang Baik dalam Keluarga. https://www.prosehat.com, diakses 29 N0vember 2022

Lubis, M. (2019). 7 Tip Menjalin Komunikasi dalam Keluarga agar Harmonis !. https://www.idntimes.com, diakses 5 Desember 2022