Kenalkan Safety Morning Talk, Berikan Penyuluhan tentang keselamatan kerja

Pengenalan Safety Morning Talk

Sewu, Surakarta – Mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro dari Prodi Teknik Sipil, Muhammad Minata Arja memberikan salah satu upaya preventif untuk meningkatkan kesadaran tentang keselamatan kerja dengan metode berupa safety talk/safety briefing/toolbox meeting dan/atau P5M (Pembicaraan 5 Menit), kegiatan ini dilakukan di awal shift kerja di masing-masing lokasi kerja. Kegiatan ini dipimpin oleh masing-masing pengawas atau penanggungjawab pekerjaan dengan peserta adalah seluruh karyawan/pekerja yang berada dalam tanggung jawab pengawas tersebut. Dalam kegiatan ini disampaikan target pekerjaan harian, mingguan atau bulanan, info tentang kesehatan dan keselamatan kerja, kejadian yang terjadi pada shift atau hari sebelumnya, atau adanya metode baru dalam suatu pekerjaan.

Program ini dicetuskan berdasarkan hasil survey dan juga observasi lingkungan sekitar Kelurahan Sewu yang memiliki kondisi infrastruktur yang dikhususkan bangunan tahan banjir sehingga dalam pelaksanaan pembangunan perlu diberikan pengetahuan dasar mengenai keselamatan kerja. Bertempat di rumah salah satu warga masyarakat RW 05, program penyuluhan “Pengenalan Safety Morning Talk pada Proyek Pembangunan Tempat Tinggal Warga di kelurahan.” diikuti oleh beberapa warga masyarakat serta tenaga pembangunan yang sedang bekerja. Pada acara ini dibagikan modul tentang keselamatan kerja yang berfokus pada K3 pembangunan yang kemudian dijelaskan mengenai kegiatan yang perlu diminimalisir agar kecelakaan juga dapat berkurang. Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara tenaga pembangunan yang masih perlu penjelasan mengenai konsep keselamatan kerja.

Penyuluhan dan pembagian modul K3

Apa Saja Yang Disampaikan Pada Kegiatan Safety Talk?

Pada umumnya safety talk bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pekerja dalam melakukan suatu pekerjaan tetap memprioritaskan keamanan dirinya supaya mereka berangkat kerja dengan sehat dan pulang dengan selamat. Lalu pembahasan safety talk biasanya berisikan mengenai materti umum terkait keselamatan dan kesehatan kerja, rencana kerja yang akan dilaksanakan, potensi bahaya yang dapat timbul dari pekerjaan tersebut hingga cara pencegahannya agar pekerjaan yang kita laksanakan tetap aman dan tidak ada kecelakaan ditempat kerja.

Bagaimana Agar Safety Talk Yang di Sampaikan Dapat Dimengerti Pekerja?

Agar penyampaian safety talk yang kita bahas mudah dimengerti oleh pekerja alangkah baiknya sebelum melaksanakan program tersebut kita pelajari dan persiapkan matang-matang agar tidak terbata-bata atau kebingungan dalam penyampaiannya. Alangkah mudahnya kehidupan dijaman era digitalisasi ini apapun yang kita butuhkan semuanya sudah tersedia dan dapat kita cari.

Kenapa Harus Memberikan Safety Talk Kepada Pekerja di Kelurahan?

Alasan mengapa kita harus memberikan safety talk kepada pekerja adalah agar penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) berjalan. Mungkin itulah ulasan singkat mengenai Materi Safety Talk, semoga reportase ini dapat bermanfaat dan dapat dijadikan referensi untuk dipakai saat melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja. Tetap semangat dalam bekerja, safety yes! accident no!