Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Dinsos Makassar Dampingi Pengungsi Palu Korban Pecabulan
17 Oktober 2018 17:26 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Makassar -- Dinas Sosial Makassar merespon cepat informasi terkait kasus pencabulan yang dialami seorang anak pengungsi dari Palu yang diduga dilakukan tiga orang dewasa pada Selasa (16/10) kemarin.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Sosial Kota Makassar Mukhtar Tahir langsung memerintahkan Satuan Bakti Kesejahteraan Sosial (Sakti Peksos) untuk melakukan pendampingan terhadap korban.
Korban yang berinisial "F" (7) ini masih duduk di Sekolah Dasar di salah satu SD di biringkanaya. Dikabarkan mendapatkan perlakuan pencabulan dari pelaku bernama Indra (14).
Sementara itu Supervisor Sakti Peksos Sulsel, Nurman Ilmi mengatakan pendampingan korban dengan melihat kondisinya yang akan melakukan pemulihan dari trauma tersebut, dan besok akan kita mulai. Mengingat korban masih trauma dan perlu proses, Rabu (17/10).
"Sesuai petunjuk pak Kadis, merespon hal ini. Dengan melihat kondisi anak yang trauma dan perlu proses dalam pendampingan ini. Karena korban masih terlihat murung dan ketakutan. Nanti kondisinya baik baru secara perlahan. Kita lakukan pendampingan untuk pemulihannya," Kata Nurman Ilmi.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, ini salah satu dampak banyaknya pengungsi yang tidak dalam pengawasan pengelola setempat dalam hal ini Dinas Sosial Provinsi Sulsel yang sebelumnya telah di informasikan bahwa pengungsian hanya ada di asrama haji.
"Banyak pengungsi yang tidak melalui asrama haji, dengan begitu kita kesulitan juga melalukan pendataan," tuturnya.
Meski demikian, lanjutnya ini menjadi pelajaran untuk para pekerja sosial utamanya anak-anak untuk lebih diperhatikan lagi. "Entahkah dia di sekolah, ataukah lagi bermain di lingkungan tempat tinggalnya," tutupnya.