Mantan Bupati Gowa Akan Dimakamkan di TPU Panaikang, Makassar

Konten Media Partner
31 Juli 2019 13:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan Bupati Gowa, almarhum Ichsan Yasin Limpo (int).
zoom-in-whitePerbesar
Mantan Bupati Gowa, almarhum Ichsan Yasin Limpo (int).
ADVERTISEMENT
Makassar -- Jenazah mantan Bupati Gowa, Ichsan Yasin Limpo, disemayamkan di rumah orang tuanya di Jalan Haji Bau, Makassar, Sulawesi Selatan, sekitar pukul 11.00 WITA, Rabu (31/7). Keponakan Ichsan Yasin Limpo, Devo Khadaffy, mengatakan Ketua PMI Sulsel itu akan dimakamkan di TPU Paropo Panaikang, Makassar, pada Kamis (1/8).
ADVERTISEMENT
Ichsan Yasin Limpo wafat pada Selasa pagi (30/7). Almarhum meninggal akibat penyakit kanker paru-paru dan sempat dirawat di rumah sakit di Singapura, hingga dirujuk ke Tokyo, Jepang.
"Ada revisi untuk kedatangan dan rencana penguburan almarhum, di mana saat tiba di Makassar langsung menuju rumah duka di Jalan Haji Bau Makassar, dan jenazah akan dimakamkan pada pukul 13:00 WITA setelah salat jenazah digelar di Masjid Agung Syekh Yusuf Gowa," ujar Devo Khadaffy, yang juga Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel, Rabu (31/7).
Keluarga almarhum Ichsan Yasin Limpo saat di Kedutaan Besar RI di Jepang, (Int).
Selain menjabat sebagai Bupati Gowa selama dua periode, almarhum Ichsan Yasin Limpo juga memiliki sejarah perpolitikan yang baik. Ia merupakan adik kandung Gubernur Sulawesi Selatan periode 2008-2018, Syahrul Yasin Limpo.
ADVERTISEMENT
Sebelum jatuh sakit, Ichsan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2018, berpasangan dengan Andi Mudzakkar melalui jalur independen. Saat itu, Pilgub Sulsel dimenangkan oleh pasangan Nurdin Abdullah-Sudirman Sulaiman.
Ichsan meninggalkan seorang istri bernama Novita Madonza Amu dan empat anak, yaitu Sadli Nurjaffia Ichsan, Adnan Purichta Ichsan, Roidah Halilah Falih Ichsan, dan M. Hauzan Nabhan Ichsan.
Pria yang lahir pada 9 Maret 1961 di Makassar, Sulawesi Selatan, ini ternyata juga seorang pejuang pendidikan gratis. Saat menjabat sebagai bupati, ia mampu mengalokasikan dana APBD Kabupaten Gowa yang sangat besar dan berhasil mewujudkan pendidikan gratis tingkat sekolah dasar di Gowa sebesar 21,6 persen.
Suasana Rumah duka almarhum Ichsan Yasin Limpo di Jalan Haji Bau Makassar (Int).
Tidak hanya itu, Ichsan juga mampu menggratiskan buku wajib bagi 26.300 siswa sekolah dasar. Selain itu, ia memprakarsai pembangunan Sanggar Pendidikan Anak Saleh (SPAS) sebagai sekolah pembinaan untuk anak usia dini sebelum masuk sekolah dasar di seluruh kelurahan/desa se-Kabupaten Gowa.
ADVERTISEMENT
Kini, warisan pendidikan gratis tersebut ditangani oleh Bupati Gowa yang tak lain adalah anaknya, Adnan Purichta Yasin Limpo.
Sebelum meninggal dunia, mendiang Ichsan pertama kali cek kesehatan di Singapura pada 26 Februari 2019. Selama bulan Maret 2019, Ichsan sempat bolak-balik Makassar-Singapura untuk rawat jalan.
Pada 17 Maret 2019, Ichsan dirawat di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura. Bulan Juli 2019, Ichsan sempat dijenguk Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, dan tokoh politik nasional di Rumah Sakit Mount Elizabeth.
Ia dirujuk ke Rumah Sakit Juntendo Tokyo, Jepang, pada akhir Juli 2019. Pada 30 Juli 2019, tepatnya sekitar pukul 07:30 WITA, Ichsan Yasin Limpo meninggal dunia.
Berikut keterangan lengkap rencana kedatangan jenazah almarhum Ichsan Yasin Limpo di Makassar:
ADVERTISEMENT
Keluarga akan berkumpul di rumah duka Jalan Haji Bau Makassar untuk penjemputan jenazah Ichsan pada pukul 19.00 WITA. Jenazah diperkirakan tiba di Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 21.00 WITA dan dibawa menuju rumah duka di Jalan Haji Bau Makassar.
Salat jenazah akan dilakukan di rumah duka di Jalan Haji Bau Makassar dan upacara pelepasan pada pukul pukul 11.00 WITA. Jenazah akan dibawa menuju Masjid Agung Syekh Yusuf Gowa untuk salat jenazah pada pukul 11.30 WITA. Salat zuhur dan dilanjutkan dengan salat jenazah pada pukul pukul 12.00 WITA. Jenazah akan dibawa menuju Pemakaman Islam Panaikang, Makassar, pada pukul 13.00 WITA.