Polisi Kantongi Identitas Pelaku Penikaman Anggota Brimob di Makassar

Makassar -- Pelaku penikaman dan penganiayaan terhadap anggota Brimob Polda Sulsel, Ari Putra Utama dan rekannya Surahman kini menjadi buronan polisi. Dua korban tersebut saat ini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar, pascapenikaman yang dilakukan Orang Tak Dikenal (OTK) pada awal tahun baru, Selasa (1/1).

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondany, mengatakan jika pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku penikaman. Saat ini pihak Kepolisian dari tim gabungan Reserse Polda Sulsel, Sat Reskrim Polrestabes dan Polsek Tallo, masih melakukan pengejaran kepada para pelaku.

"Ini kita sementara kejar, identitas pelaku sudah diketahui, dan Tim gabungan sudah berjalan sekarang," kata Kombes Pol Dicky Sondany, Kamis (3/1).

Sebelumnya kedua korban mendapat tikaman dan sayatan benda tajam. Keduanya mendapat tikaman saat berkunjung ke rumah temannya dalam rangka silaturahmi tahun baru 2019 di Jalan Rappokalling Utara 1 No 2, Makassar.

Menurut Dicky, kejadian ini bermula usai korban menegur para pelaku. Seusai dinas korban mengajak rekannya Suharman duduk dan meminum Sarabba (minuman khas jahe Makassar) dan gorengan. Tiba -tiba datang orang tak dikenal (pelaku) sambil (Ngegas) gas-gas motornya.

Korban yang berada di sana merasa sangat terganggu sehingga langsung menegur pelaku. Namun Pelaku tidak mengindahkan perkataan korban sehingga pelaku pulang ke rumahnya mengambil parang dan kembali mendatangi korban.

Pelaku yang datang bersama keluarganya langsung menyerang korban menggunakan tombak dan parang. Serangan tersebut mengakibatkan Baratu Ari Putra Utama mengalami luka tikaman pada perut dan siku kanan, sementara rekanya Surahman mengalami luka tikam di bagian punggung.