Staf Kejari Parepare Duga yang Meledak adalah Sisa Detonator

Tim Gegana Polresta Parepare bersiap melakukan sterilisasi di lokasi ledakan di Kantor Kejari, Selasa (19/11).

Parepare -- Ledakan yang terjadi di Kantor Kejaksaan Negeri Parepare di jalan Jenderal Sudirman, Kota Parepare, Selasa (19/11). Diduga adanya detonator yang tertanam di lahan kosong tepat di belakang rumah dinas kasi Intel Kejari Parepare.

Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan dengan menurunkan 3 orang tim gegana. Sejumlah area kantor Kejari Parepare dipasangi police line.

Kapolres Parepare AKBP Budi Susanto dan juga Dandim 1405/Mlts, Letkol Kav Ali Syahputra Siregar tiba di lokasi kejadian dan mengintruksikan kepada personelnya untuk melakukan sterilisasi lokasi.

Kaca samping kantor Kejaksaan Parepare pecah pasca ledakan keras terjadi.

Ledakan tersebut, diduga dari sisa detonator yang merupakan barang bukti dari pihak kejaksaan negeri dan dimusnahkan pada September 2019 lalu. Di mana informasi dari salah satu staf kejaksaan negeri Parepare membenarkan bahwa memang benar pada September 2019 lalu ada pemusnahan barang bukti detonator.

Polisi masih berjaga-jaga di lokasi ledakan di belakang kompleks perkantoran Kejaksaan Negeri Parepare.

"Mungkin detonator yang lalu saat pemusnahan, itu mungkin yang memicu ledakannya. Karena pas dekat lokasi pemusnahan barang bukti itu," ujar salah satu staf kejari di lokasi.

Hingga berita ini diturunkan polisi masih berjaga-jaga di area lokasi ledakan di kompleks perkantoran kejari Parepare.