3 Masalah Kulit yang Sering Dialami Wanita Berhijab

Konten dari Pengguna
18 Oktober 2020 17:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi wanita berhijab. Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wanita berhijab. Thinkstock
ADVERTISEMENT
Siapa sih yang enggak mau punya kulit wajah yang mulus, sehat, dan punya pori-pori kecil ala-ala para pemain wanita di drama Korea. Ya, kebersihan dan kesehatan wajah tuh, penting banget untuk dijaga, Ma. Soalnya wajah kita lah yang selalu dilihat banyak orang.
ADVERTISEMENT
Jadi kalau kulit wajah kusam dan tidak dijaga, bisa-bisa timbul berbagai masalah kulit. Apalagi bagi para wanita yang berhijab. Kulit wajah tuh emang paling wajib dijaga deh, soalnya beberapa teman Mama yang menggunakan hijab sering mengeluh karena kulit wajahnya sering bermasalah. Tapi kenapa bisa begitu ya?
Mama pun akhirnya cari-cari informasi nih, kenapa sih teman-teman Mama yang berhijab tuh lebih sering memiliki masalah kulit. Dan ketemu penyebabnya, menurut dokter kulit yang Mama lihat di akun Instagram PERDOSKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia).
Dan enggak lupa juga lho, dokter kasih saran untuk mengatasinya. Apa saja ya?

Penyebab Masalah Kulit Wanita Berhijab dan Cara Mengatasinya

Dari yang Mama baca, penyebab masalah kulit yang pertama pada wanita berhijab adalah kulit wajah belang. Iya, soalnya ketika berhijab kan wajah kita saja yang tidak tertutup.
ADVERTISEMENT
Jadi karena bagian wajah yang tidak tertutup hijab ini, membuat paparan sinar matahari, kotoran, dan polusi setiap hari, langsung menyorot wajah kita. Sedangkan bagian tubuh lainnya, seperti telinga dan leher, pasti tertutup, kan.
Duh, kurang pede ya, kalau wajah kita belang-belang begitu. Dokter kulit pun menyarankan agar kita pakai sunscreen alias tabir surya secara merata ke seluruh permukaan kulit wajah, setidaknya 15-30 menit sebelum memakai hijab.
Bila perlu, pakai produk yang bisa mencerahkan kulit wajah kita, Ma. Jangan lupa juga bersihkan wajah secaraa rutin setiap hari. Lakukan eksfoliasi sebulan sekali atau sesuai dengan saran dokter kulit para Mama nih.
Ilustrasi wanita berhijab. Shutterstock.
Kedua, permasalahan kulit yang sering kita alami adalah dahi yang berjerawat atau breakout. Aduh, kalau jerawat tumbuh di dahi udah paling luar biasa banget ya! Soalnya kalau salat, saat sujud harus pelan-pelan banget karena takut pecah kan, Ma?
ADVERTISEMENT
Jadi, ini disebabkan karena bagian dahi sering tertutup hijab dan berkeringat. Apalagi kalau tipe kulit kita adalah berminyak. Wah semakin membuat jerawat menumpuk di dahi nih. Untuk mengatasinya, dokter kulit menyarankan untuk rutin membersihkan area wajah secara merata.
Mama harus pilih produk skin care yang sesuai dengan jenis kulit berminyak atau semua jenis kulit. Pilih juga ciput atau inner hijab yang bahannya adem dan lebih cepat menyerap keringat. Dan jangan lupa, habis dipakai harus langsung dicuci ya! Kita enggak boleh malas lagi nih mencuci ciput hanya seminggu sekali, harus setiap habis dipakai. Nah kalau udah makin banyak jerawatnya, lebih baik cepat-cepat ke dokter ya, Ma!
Ketiga, ketombe di kulit kepala. Pasti kita sering kan kalau kelamaan pakai hijab itu sering garuk-garuk. Penyebabnya enggak lain dan enggak bukan, ketombe! Iya, ini sih menjadi permasalahan banyak Mama, soalnya saat berhijab, kepala kita tertutup sehingga keringat dan minyak bercampur membentuk ketombe.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasinya, kita harus rutin keramas sebanyak 3 kali dalam seminggu supaya kulit kepala tetap sehat, Ma. Hindari menggunakan hijab saat rambut masih dalam keadaan basah, jadi keringkan dulu sampai benar-benar kering, baru deh pakai hijabnya.
Dan dokter kulit menyarankan agar kita pakai sampo anti ketombe untuk mengatasi ketombe yang ringan. Tapi kalau ketombenya udah makin parah, sebaiknya Mama segera berobat ke dokter untuk mengatasi ketombe membandel ini.
Nah biar para Mama enggak mengalami tiga masalah kulit tadi, mulai sekarang kita harus selalu menjaga kebersihan kulit walaupun kepala tertutup hijab ya, Ma! (DR)