30 Minggu Berapa Bulan Kehamilan?

Ilustrasi 30 minggu berapa bulan kehamilan (Sumber: Freepik)

30 minggu berapa bulan kehamilan, ya? Bagi Mama-Mama yang kini semakin mendekati waktunya persalinan, apakah sudah mengetahui kamu berada pada minggu keberapa kehamilan?

Mama ingat, saat hamil waktu itu, dokter kandungan Mama memberikan pesan agar kita perlu mengetahui dengan pasti usia kehamilan. Gunanya, untuk mengetahui sejauh mana sih perkembangan si kecil yang berada di dalam kandungan.

Jadi, enggak hanya mengetahui setiap perubahan tubuh Mama-Mama saja, perkembangan si kecil dalam janin pun perlu dipantau saat waktunya melahirkan semakin dekat. Dengan mengetahui setiap tumbuh kembang janin dalam kandungan, kita juga dapat mencegah timbulnya komplikasi yang bisa saja terjadi pada masa kehamilan ini.

Lalu sebenarnya 30 minggu berapa bulan kehamilan sih? Bagaimana pula perkembangan janin di usia kehamilan ini? Simak selengkapnya yang telah Mama rangkum dari laman What to Expect ini, ya!

30 Minggu Berapa Bulan Kehamilan

Ilustrasi 30 minggu berapa bulan kehamilan (Sumber: Freepik)

Kalau Mama-Mama sedang hamil 30 minggu artinya kamu sudah berada di 7 bulan kehamilan. Tinggal dua bulan lagi nih buat bisa bertemu dengan si kecil. Pastinya Mama-Mama sudah semakin enggak sabar kan?

Di usia kehamilan 30 minggu ini, kondisi perut Mama-Mama bakal semakin membesar. Kalau dalam pemeriksaan USG, kamu bisa melihat si kecil juga sudah semakin bertumbuh dengan pesat.

Berat janin sudah mencapai sekitar 1,4 kilogram dengan panjang sekitar 41 sentimeter. Apabila diilustrasikan, mungkin si kecil sudah seperti kol yang besar.

Selain fisiknya yang semakin berkembang. Di minggu ini, janin sudah dapat merespons apabila ada cahaya yang dipancarkan ke arah perut Mama-Mama. Singkatnya, bayi dalam kandungan sudah bisa membedakan gelap dan terang, karena indera penglihatannya yang mulai sempurna.

Tak hanya penglihatan, otak janin juga sudah semakin berkembang. Pada fase ini otak bayi akan menunjukkan kerutan dan lekukan yang lebih jelas, artinya jumlah jaringan pada otaknya akan semakin meningkat.

Makanya sangat disarankan, ya, buat Mama-Mama untuk memperdengarkan musik klasik, membacakan cerita, atau membacakan ayat-ayat dari kitab suci untuk menstimulasi kecerdasan otaknya pada usia kehamilan 30 minggu ini.

Perubahan signifikan lainnya yang terjadi pada kehamilan usia 30 minggu adalah mulai berkembangnya paru-paru serta saluran pencernannya yang semakin terbentuk dengan matang.

Lalu, sumsum tulang bayi sudah sepenuhnya mengambil alih untuk produksi sel darah merah. Pada bulan-bulan sebelumnya, peranan ini dilakukan oleh jaringan serta limpa. Setelah nanti dilahirkan, seluruh organnya pun bakal semakin berfungsi dengan sempurna.

Ilustrasi 30 minggu berapa bulan kehamilan (Sumber: Freepik)

Sementara itu, Mama-Mama juga mungkin akan mulai lebih sering buang air kecil, yang disebabkan karena berat bayi yang semakin berkembang maka kondisi ini akan menekan kandung kemih.

Payudara Mama-Mama juga akan terasa makin mengembang, karena sudah semakin siap untuk memproduksi ASI. Beberapa di antara Mama-Mama juga sudah mengeluhkan timbulnya braxton hicks atau yang dikenal juga dengan kontraksi palsu pada usia kehamilan ini.

Perubahan suasana hati yang sering kamu rasakan pada saat usia awal kehamilan, mungkin akan bisa kamu rasakan kembali pada usia kehamilan 30 minggu ini. Mendekati persalinan, umumnya tubuh wanita kembali mengalami lonjakan hormon yang bisa berpengaruh pada suasana hatinya.

Normal kok kalau Mama-Mama mengalami kondisi seperti ini, yang terpenting agar kamu dapat mengelola stress ya supaya tidak mengalami kecemasan yang berlebihan buat menghadapi persalinan nanti.

Jadi sekarang sudah tahu kan 30 minggu berapa bulan kehamilan? Semoga informasi ini bermanfaat untukmu ya, Ma!

(AN)