Apa Itu Motorik Kasar serta Contohnya?

Ilustrasi motorik kasar adalah (Sumber: Pexels)

Kalau ngomongin soal perkembangan anak memang enggak akan ada habisnya ya. Termasuk mengenai apa itu motorik kasar pada anak. Apalagi hampir setiap hari dalam aktivitas kita, tentu saja membutuhkan kemampuan motorik.

Sebagai orang tua pasti menginginkan si kecil bisa bertumbuh kembang dengan optimal. Dalam proses tumbuh kembangnya ini, stimulasi yang tepat dari orang tua diperlukan sesuai tahap perkembangan anak.

Maka dari itu, penting bagi orang tua buat memahami setiap detail dari perkembangan anak. Salah satu aspek yang penting dalam perkembangan anak adalah kemampuan motoriknya.

Perkembangan motorik anak bakalan muncul sesuai dengan proses kematangan fisik anak dan akan beriringan juga dengan aspek perkembangan lainnya, seperti kemampuan fisik serta sensorinya.

Kenapa orang tua perlu memerhatikan perkembangan motorik anak? Soalnya penting juga ketika ada keterlambatan maupun gangguan motorik yang dialami anak, bisa segera dideteksi dan dapat teratasi dengan baik.

Sebagaimana diketahui, ada dua jenis perkembangan motorik, yakni motorik kasar dan motorik halus. Lantas, apa itu motorik kasar dan bagaimana penjelasan detailnya? Yuk, simak di sini yang telah dirangkum dari berbagai sumber!

Pengertian Motorik Kasar

Ilustrasi motorik kasar adalah (Sumber: Pexels)

Motorik kasar adalah suatu keterampilan maupun kemampuan yang melibatkan gerakan seluruh tubuh, terutama yang menggunakan otot-otot besar. Dengan kata lain, kegiatan ini membutuhkan otot inti seperti kaki, lengan, serta bagian tubuh lainnya.

Beberapa gerakan yang termasuk motorik kasar adalah berdiri, berjalan, berlari, melompat, bersepeda, berenang dan lain sebagainya. Jadi, bisa disimpulkan, motorik kasar akan banyak digunakan saat anak melakukan kegiatan yang memerlukan gerakan fisik yang lebih aktif.

Saat tubuh anak melakukan gerakan motorik kasar, akan terjadi sebuah keseimbangan pada tubuh, di mana koordinasi antar anggota tubuh ini dapat bergerak karena adanya perintah kerja otak.

Dengan kata lain, saat motorik kasar bekerja dengan baik, hal ini pun menandakan otak anak telah bekerja dan berkembang dengan baik.

Perkembangan motorik anak ini biasanya akan semakin matang seiring dengan pertambahan usianya. Nantinya perkembangan motorik ini pun akan saling memengaruhi dengan aspek perkembangan yang lainnya, seperti perkembangan sensori dan perkembangan kognitif.

Mengutip laman Better Health, dalam kemampuan sensorik, terdapat indera vestibular serta indera proprioseptif yang nantinya akan membantu tubuh anak dalam bergerak dan menjaga keseimbangan tubuhnya.

Selain itu, perkembangan motorik anak pun penting buat dilatih sejak dini biar kemampuan kognitifnya dapat berkembang dengan baik.

Ilustrasi motorik kasar adalah (Sumber: Pexels)

Ada berbagai tahapan perkembangan motorik kasar anak yang perlu Mama-mama perhatikan sesuai dengan usianya, antara lain:

Perlu kamu ingat, setiap anak mungkin memiliki tahapan perkembangan yang berbeda-beda. Hal yang terpenting adalah, sebagai orang tua kita perlu memberikan stimulus yang tepat biar tumbuh kembang si kecil dapat berjalan dengan optimal.

Demikianlah penjelasan apa itu motorik kasar. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagimu ya!

(AN)