Konten dari Pengguna

Apa Itu Phantom Pregnancy? Ini Ciri-cirinya

7 Februari 2023 9:50 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Phantom pregnancy adalah kondisi seorang wanita mengalami gejala hamil tanpa adanya kehamilan. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Phantom pregnancy adalah kondisi seorang wanita mengalami gejala hamil tanpa adanya kehamilan. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Ma, pernah mendengar istilah phantom pregnancy belum? Ya, phantom pregnancy adalah istilah yang menggambarkan kondisi kehamilan palsu.
ADVERTISEMENT
Meskipun terdengar masuk akal, kondisi ini memang ada nyatanya, Ma. Dalam dunia medis, phantom pregnancy sering disebut sebagai pseudocyesis.
Guna memahami lebih lanjut mengenai phantom pregnancy, yuk pelajari ulasan mengenai kehamilan palsu di bawah ini, Ma!

Apa Itu Phantom Pregnancy?

Dikutip dari Healthline, pseudocyesis atau phantom pregnancy adalah kondisi ketika seorang wanita mengalami beberapa gejala umum kehamilan, seperti mual, muntah, kelelahan, hingga perubahan pada payudara.
Nyatanya, kehamilan tersebut tidak terjadi. Di dalam rahim wanita dengan kondisi ini, tidak terdapat janin yang berkembang. Maka dari itu, kondisi ini disebut sebagai kehamilan palsu.
Namun, tanda-tanda kehamilan biasanya akan dirasakan selama beberapa minggu hingga berbulan-bulan, layaknya kehamilan asli. Maka dari itu, banyak dari penderita phantom pregnancy mengira ia tengah mengandung.
ADVERTISEMENT

Penyebab Phantom Pregnancy

Faktor yang diyakini menjadi penyebab phantom pregnancy adalah rasa cemas seorang wanita akan kehamilan, hingga gangguan kesehatan mental. Foto: Pexels.com
Penyebab dari phantom pregnancy sendiri hingga saat ini belum bisa diketahui secara pasti. Namun, banyak ahli yang mengaitkannya dengan rasa cemas seorang wanita akan kehamilan, masalah pada endokrin, masalah pada hormon, serta gangguan kesehatan mental.
Berikut beberapa faktor yang diyakini menjadi penyebab munculnya gejala kehamilan palsu:

Ciri-ciri Phantom Pregnancy

Salah satu ciri-ciri phantom pregnancy adalah pembesaran pada bagian perut. Foto: Pexels.com
Seperti yang disebutkan sebelumnya, phantom pregnancy memiliki gejala atau ciri yang hampir sama dengan kehamilan pada umumnya.
ADVERTISEMENT
Secara fisik, gejala umum yang dialami oleh wanita dengan kondisi ini adalah perut membuncit layaknya ibu hamil. Perut dapat tampak membesar selama kehamilan, sehingga tampak ada bayi di dalam rahimnya.
Namun, alih-alih bayi, perut membuncit tersebut dikaitkan dengan penumpukan gas, lemak, dan kotoran dalam perut. Akan tetapi, wanita dengan kondisi ini juga merasakan kontraksi, sehingga mereka seringkali mengira mereka tengah mengandung.
Mengutip dari Very Well Family, ciri-ciri phantom pregnancy lainnya adalah sebagai berikut:
Itulah beberapa ciri-ciri phantom pregnancy. Jika Mama mengalami gejala serupa, Mama bisa langsung ke dokter untuk melakukan pemeriksaan kehamilan.
ADVERTISEMENT
Hal ini guna mendeteksi apakah Mama benar-benar hamil atau sebaliknya. Namun, jika Mama mengalami phantom pregnancy, dokter akan melakukan penanganan berdasarkan penyebab munculnya gejala-gejala tersebut.
Pada sebagian besar kasus, gejala phantom pregnancy bisa menghilang ketika penderitanya mengetahui bahwa dirinya tidak benar-benar hamil.
(SAI)